Terminal Sijenjang Terbengkalai
JAMBI - Terminal Sijenjang yang sudah diresmikan sejak setahun lalu, hingga kini tampak terbengkalai. Bangunan dengan cat dominan berwarna putih ini terlihat sepi saat harian ini menyambanginya. Hanya beberapa petugas dari Dinas Perhubungan yang ada di lokasi itu dan bersiaga di pos TPR di depan terminal.
Sementara pantauan di dalam terminal tak ada aktifitas yang berjalan. Ruko yang semula direncanakan sebagai tempat pedagang dan juga petugas terlihat sepi dan dalam keadaan tertutup. Bangunan yang ada di dalam kawasan terminal itu juga tampak lusuh karena kurang dirawat.
Namun, pihak Dinas Perhubungan Kota Jambi menolak disebutkan terminal ini terbengkalai. Kabid Angkutan dan TSP Dinas Perhubungan Kota Jambi, Zainal Arifin saat dikonfirmasi, kemarin(28/2) mengklaim, sejak diresmikan satu tahun lalu, terminal sudah berfungsi sebagaimana mestinya. “Buktinya PAD-nya juga sudah masuk,” klaimnya.
Terminal yang semula menjadi tempat perhentian bagi angkutan desa ini tak menyumbangkan PAD yang banyak. “Per harinya PAD yang disumbangkan kadang hanya berkisar Rp 60 hingga Rp 100 ribu,” akunya.
Ditanya penyebab sepinya terminal ini, Zainal mengatakan, karena terminal itu bukan terminal besar yang mempunyai tipa A. Diterangkannya juga, terminal tersebut beroperasi pukul 08.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB. “Pengembang kita stadby-kan disana 12 jam kan tidak mungkin. Jadi hanya kita standby-kan dari pukul 08.00 wib pagi hingga pukul 14.00 wib siang setelah itu tidak ada aktivitas lagi di terminal tersebut,” ungkapnya.
(cr7)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: