Reuni Ibra dengan Barca
Drawing Perempat Final Liga Champions
NYON - Sejak musim 2007-2008 atau dalam lima musim terakhir, Barcelona selalu sukses menembus semifinal di ajang Liga Champions. Itu termasuk dua kali merebut juara pada 2009 dan 2011. Tapi, upaya Barca \" sebutan Barca \" untuk meraih streak yang keenam musim ini tidak akan mudah.
Itu mengacu drawing perempat final di Nyon, Swiss, kemarin yang mempertemukan Barca dengan klub Prancis paling hot saat ini, Paris Saint-Germain (PSG). Leg pertama bakal digelar di kandang PSG, Parc des Princes (3/4), sedangkan leg kedua di kandang Barca, Nou Camp, dimainkan enam hari berikutnya (9/4).
\"Kami cukup mengenal kekuatan PSG sebagai sebuah tim yang bagus di setiap lini karena kami pernah menjajal mereka di pramusim (dalam ajang Le Trophee de Paris pada 4 Agustus 2012 yang dimenangi Barca 4-1 setelah imbang 2-2 dalam waktu normal, Red),\" kata Andoni Zubizarreta, direktur olagraga PSG, seperti dilansir Marca.
Salah satu pemain PSG yang akan menjadi perhatian Barca tentu saja Zlatan Ibrahimovic. Bomber 31 tahun Swedia itu pernah mengenakan kostum Barca pada musim 2009-2010 dengan catatan 46 laga dan 22 gol. Di pramusim, Ibra juga sudah membobol gawang mantan klubnya itu.
Hanya, Ibra tak bisa menghadapi Barca dalam leg pertama seiring masih menjalani sisa skors satu laga lagi meyusul kartu merah saat melawan Valencia di leg pertama 16 besar (12/2). \"Saya pikir, kehilangan Ibrahimovic di leg pertama bakal menurunkan potensi kekuatan PSG sekalipun mereka masih memiliki pemain bagus seperti (Ezequiel) Lavezzi dan (Javier) Pastore,\" kata bek kiri Barca Jordi Alba.
Menyikapi hasil drawing yang mempertemukan dengan Barca, kubu PSG tak berani berharap banyak. \"Ini adalah undian paling sulit bagi kami karena yang kami hadapi adalah tim terbaik dunia,\" kata Leonardo, direktur olahraga PSG, seperti dilansir di situs resmi UEFA.
\"Barca mutlak favorit. Tapi, PSG tidak takut,\" tandas pria yang menggelar proses lamaran kepada kekasihnya, Anna Billo, seusai drawing itu.
Berbeda dengan Barca, rival abadinya, Real Madrid hanya akan bertemu Galatasaray. Di atas kertas, Galatasaray memang bukan favorit alias kuda hitam. Tapi, Real tidak bisa menganggap sebelah mata klub Turki itu karena keberadaan dua rekrutan top mereka di bursa transfer Januari lalu, yakni Didier Drogba dan mantan pemainnya, Wesley Sneijder.
\"Setiap tim yang telah mencapai fase ini (perempat final), tidak bisa dikatakan mudah,\" kata Emiliano Butragueno, direktur Real, kepada Marca.
Runner-up musim lalu, Bayern Munchen, tidak beruntung karena harus menghadapi raksasa Italia, Juventus. Dari rekor pertemuan atau enam laga, Juve masih lebih baik dengan lebih banyak menang (tiga banding dua). \"Saya telah melihat permainan Juventus dalam dua musim terakhir dan mereka bukan tim yang senang bertahan. Saya harap pertandingan nanti akan berlangsung terbuka,\" kata der trainer Bayern Jupp Heynckes di situs resmi klub.
Satu slot delapan besar lainnya mempertemukan dua kuda hitam. Debutan Malaga versus Borussia Dortmund. \"Saya mengenal permainan mereka (Malaga) semasa masih membela Real Madrid dan mereka bermain bagus ketika menghadapi kami. Jadi, kami harus berhati-hati,\" kata gelandang Dortmund Nuri Sahin kepada Kicker.
(dns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: