Hanya Diperbaiki 11,5 KM

Hanya Diperbaiki 11,5 KM

Kerusakan Jalan Kerinci 30 KM

JAMBI-Perbaikan ruas jalan Bangko-Kerinci, tepatnya di kawasan Muara Emat, Kerinci, dianggarkan dalam APBD Provinsi Jambi 2013 sebesar Rp  17 Miliar (M).

Menurut Kepala Bidang Bina Marga Dinas PU Provinsi Jambi, Apit Aris, dengan anggaran itu baru bisa menangani jalan sepanjang 11, 5 km, sementara panjang jalan rusak secara keseluruhan mencapai 30 km.

‘‘Kita tangani sepanjang 11, 5 km, dari total panjang jalan yang rusak sepanjang 30 km untuk jalan yang arahnya menuju Kerinci. Itu mulai dari masuk Muaro Emat ke Tarutung dan selanjutnya. Perbaikan itu masuk dalam anggaran 2013 yang saat ini sedang tender. Kemungkinan akhir bulan teken kontrak dan April kita action di lapangan,’‘ ujarnya.

‘‘Saat ini kan proses administrasi. Jadi kita minta pengguna jalan bersabar ada mekanisme yang dilewati. Saat ini sedang proses kontrak mungkin rekanan menyiapkan jaminan untuk uang mukanya,’‘ tambahnya.

Ditanya kapan pekerjaan jalan itu akan diselesaikan? Dia mengatakan, akan mengupayakan secepatnya. ‘‘Kontrak akhir bulan ini. Total anggaran persisnya saya juga kurang tahu, namun angkanya kurang lebih Rp 17 m,’‘ katanya.

Akan tetapi, panjang 11, 5 km itu, disebutkannya hanya panjang efektif yang akan dikerjakan. Namun, dalam implementasinya, belum diketahui apakah panjang itu telah tercapai. ‘‘Ya diharapkan tercapai. Namun karena banyaknya yang rusak bisa jadi dialihkan untuk fungsional,’‘ ujarnya.

Menurutnya, hanya sepanjang 11, 5 km itu yang bisa ditangani, karena keterbatasan anggaran. Menurutnya, pihaknya akan melakukan perbaikan jalan itu secara bertahap. ‘‘Maksimal 11, 5 km. Namun kalau selesai, kekurangannya akan diprogramkan lagi di ABT nanti. Lalu, kita anggarkan lagi di APBD kita programkan lagi. 2015 nanti diharapkan yang 30 km itu tuntas. Kan tinggal lagi 18, 5 km lagi,’‘ sebutnya.  

Sementara itu, ditanya soal realisasi jalan Jangkat, menurut dia, saat ini pekerjaan masih berlangsung. ‘‘Pekerja kita sekarang masih bekerja. Jalan itu ditargetkan selesai tahun 2014. Kalau dilihat dari kontraknya secara menyeluruh, pekerjaan itu baru selesai sekitar 53 persen,’‘ sebutnya.

(wsn)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: