PS Batanghari Juara Gubernur Cup

            “Tapi, kita ucapkan selamatlah kepada PS Batanghari,” katanya. Kedepan diakuinya, Merangin kembali akan menarhetkan juara pada Guberbnur Cup 2014. “Kita usahakan,” ujarnya.

Jalannya pertandingan, Batanghari yang mayoritas mengandalkan pemain muda langsung mengebrak dimenit-menit awal babak pertama. Terbukti, gebrakan Batanghari berbuah hasil dimenit ke 4’. Dimana Batanghari mencuri gol melalui Abdullah (18).

Unggul 1-0. tidak membuat Batanghari mengendurkan serangan. Berkali-kali pemain-pemain Batanghari mengancam gawan Merangin. Dimenit ke 19’, Batanghari kembali menambah gol melalui tendangan jarak jauh Alan (8). Berawal dari bola liar yang terjadi didepan gawang Merangin.

Tertinggal dua gol membuat Merangin keluar untuk menyerang. Pemain Merangin mencoba untuk keluar dari tekanan dan balik memberikan tekanan. Namun nampaknya strategi tersebut sudah terbaca dengan baik oleh pemain Batanghari. Nyatanya, melalui serangan balik cepat, Batanghari kembai menambah keunggulan menjadi 3-0 di menit ke 30’ melalui Anuar Sadat (15).

Merangin yang sudah tertinggal 3-0 mau tidak mau harus keluar menyerang. Lagi-lagi, keasyikan menyerang, Merangin melupakan pertahan. Jebakan offsaide yang tidak berjalan dengan mulus hampir saja kembali dimanfaatkan pemain-pemain batanghari. Bedul (18) nyaris saja menambah keunggulan Batanghari, andai saja ia berhasil mengecoh penjaga gawang Merangin. Bedul yang tinggal berhadapan dengan kipper Merangin tidak mampu menceploskan bola.

Dimenit ke 34’ merangin memperkecil ketertinggalan menjadi 3-1 melalui gol yang dicetak pemain tengah dari luar kotak pinalti.berawal dari skrimit yang terjadi dimulut gawang Batanghari, bola muntah jatuh kekaki Bensiswanto (8). Mendapat bola muntah, ia pun langsung melakukan tendangan terarah dan mengetarkan jala gawang Batanghari. Hingga wasit meniupkan peluit tanda turun minum tidak ada gol yang tercipta lagi.

Mengawali babak kedua, Merangin yang tertinggal 3-1 mulai mengurung pertahanan Batanghari. Diawal-awal babak pertama, tepatnya menit ke 44’, M Qodri mendapatkan kartu kuning kedua dari wasit. Ia dianggap mengulur-ulur waktu dan harus diusir dari lapangan. Unggul jumlah pemain, Merangin semakin gencar melakukan serangan. Serangan bertubi-tubi merangin pun membuahkan hasil dimenit 48’ melalui tendangan pinalti Candra (16). Wasit memberikan hadiah pinali kepada Merangin setelah menganggap pemain belakang Batanghari melakukan handball dikotak terlarang.

Candra yang maju sebagai eksekutor pun dengan mudah menaklukan penjaga gawang  Batanghari. skor berubag menjadi 3-2, hingga usia.

(fth)

Sumber: