Perbaiki Sekolah, Wali Murid Dipungut Rp 100 Ribu
MUARA BUNGO – Dengan alasan akan memperbaiki sekolah, pihak SD Negeri 186/II Kuamang Jaya, memungut uang senilai Rp 100 ribu dari komite sekolah. Hal tersebut dikemukakan oleh Junaidi, masyarakat Kuamang Kuning.
“Pungutan itu dilakukan katanya untuk memperbaiki sarana sekolah. Untuk perbaikan saranakan ada dana BOS. Rp 100 ribu dikalikan seluruh siswa tentu jumlahnya sangat besar. Ini sudah Pungli namanya,” katanya.
Tak hanya itu, masalah lain yang menjadi sorotan mereka adalah, masalah penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Dirinya mengakui, penggunaan dana BOS di sekolah tersebut sengaja ditutup-tutupi, baik itu guru, maupun Kepala Sekolah. “Masak tidak ada yang tau berapa besaran dana BOS,” ujarnya.
Bahkan, diakui olehnya, untuk kegiatan apa saja, pihak sekolah juga tidak ada yang tau. “Dana BOS ini jelas kita pertanyakan digunakan untuk apa. Sebab di sekolah ini juga punya kebun yang tiap bulannya bisa menghasilkan Rp 2 jutaan. Hasil kebun ini yang kita duga digunakan untuk kegiatan sekolah, sementara dana BOS digunakan untuk apa. Kita minta keterbukaan sekolah untuk dana BOS selama 8 tahun terakhir,” ujarnya.
(fth)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: