Sarolangun Sonsong Penilaian Adipura

 Sarolangun Sonsong Penilaian Adipura

SAROLANGUN –  Penilaian Adipura tahun 2013 ini, memasuki tahap akhir, termasuk untuk Kabupaten Sarolangun. Untuk itu, instansi terkait, seperti Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD), Dinas Tata Kota Kebersihan dan Pertamanan (Distaksiman), Dinas Kesehatan, Dinas Pekerjaan Umum, serta SKPD lainnya melakukan persiapan menyongsong penilain tersebut, dengan cara melakukan pembersihan dan penataan kota Sarolangun.

Kepala BLHD Sarolangun Hambali, menyatakan masalah persiapan penilaian akhir Adipura ini, pihaknya telah berkoordinasi dengan instansi lain. “Selain dengan SKPD setingkat dinas, kami juga berkoordinasi dengan Pemerintah Kecamatan Sarolangun. Dengan kata lain, persiapan menghadapi penilaian ini membutuhkan kerjasama dengan semua instansi terkait, agar nanti penilaian benar-benar maksimal,” ujarnya

Sarolangun sebagai salah satu daerah yang akan dinilai tim penilai Adipura, merupakan satu diantara tiga daerah dalam Provinsi Jambi. Sementara dua lainnya, yakni Kota Jambi sebagai kota sedang, dan Muara Bungo sebagai kota kecil. “Kami bersyukur Sarolangun menjadi satu diantara dua kota kecil yang masih berkesempatan mendapat penilaian adipura,” ujarnya

Hambali berharap, mudahan-mudahan  nanti Sarolangun masuk dalam kriteria penilaian yang diberikan tim penilai. Jika berhasil, maka ini merupakan piala adipura kelima untuk Kabupaten Sarolangun. “Suatu kebanggan bagi masyarakat Sarolanyun, sebab ini bukan hanya prestasi pemerintah, melainkan juga prestasi seluruh masyarakat melalui peran serta menjaga kebersihan dan kelestarian linkungan,” tukasnya

Trpisah, Kepala Distaksiman Sarolangun, Muhammad Fauzi, mengatakan dukungan Distaksiman untuk penilaian Adipura akan selalu maksimal. “Selain sudah menjadi tugas pokok, pembersihan lingkungan untuk penilaian adipura akan lebih maksimal. Dalam hal ini, pasukan kuning Distaksimal telah dipersiapkan melaksanakan tugas dengan baik,”  sebutnya.

Dikatakan Fauzi, pihaknya juga telah memaksimalkan penataan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Kecamatan Pelawan. “Tentunya TPA juga sangat penting diperhatikan agar benar-benar tertata dan layak diberi penilaian yang memadai oleh tim penilai, kami juga menghimbau agar seluruh masyarakat ikut mendukung dengan ikut menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan,” tandasnya.

(bnr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: