Aspal Pakai Harga Industri
Tak Berpengaruh Terhadap Kenaikan BBM
JAMBI- Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Jambi hingga saat ini masih menunggu arahan dari pusat, terkait satuan harga barang dan jasa pekerjaan yang dilaksnakan pasca kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
‘‘Jika ada kenaikan harga barang atau pekerjaan, kita masih tunggu arahan dari pusat. Namun bisa saja solusinya mengurangi volume pekerjaan. Namun kita tunggu kebijakan pusat untuk hal itu,’‘ kata Ivan Wirata, Kepala Dinas PU Provinsi Jambi, belum lama ini.
Disebutkannya, khusus aspal, sepertinya tidak ada penyesuaian harga. ‘‘Khusus aspal kita pakai harga industri. Jadi tak ada masalah. Cuma kita akan cek lagi harga aspal di lapangan apakah naik,’‘ ungkapnya.
Oleh karenanya, jika memang satuan harga ini harus dinaikkan, maka akan dilakukan penyesuaian. ‘‘Kalau memang harus dinaikkan, ya kita berarti didukung dengan anggaran perubahan,’‘ tambahnya.
‘‘Namun sekarang kalau intruksi dari pusat, seperti proyek yang sudah kontrak itu belum ada arahan eskalasi apakah penyesuaian dengan kegiatan misalnya Rp 5 M, dengan kondisi BBM naik, bisa jadi harga lebih mahal. Namun bisa saja solusinya mengurangi volume pekerjaan,’‘ pungkasnya.
Seperti diketahui, Dinas PU Provinsi Jambi sendiri menghabiskan hampir sebagian Anggaran APBDP tahun 2013 ini yang mencapai Rp 3, 1 T. Dalam APBDP ini sendiri, anggaran untuk dinas PU Provinsi Jambi mencapai Rp 324 M.
Lalu, untuk bidang pendidikan dianggarkan Rp 57 M. Kemudian, bidang kesehatan Rp 61 M. Selanjutnya, untuk kesekretariatan, dianggarkan Rp 19 M. Lalu, bidang pertanian. Rp 32 M.
(wsn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: