Setiap Hari, 4 Rumah Dibobol

Setiap Hari, 4 Rumah Dibobol

Kejahatan Meningkat di Bungo

BUNGO – Menjelang bulan suci Ramadhan dan juga Idul Fitri, serta ekonomi masyaakat yang sulit akibat kenaikan BBM, aktifitas pencurian meningkat.

Di Kabupaten Bungo dan sekitarnya, maling beraksi hampir setiap hari dan rata-rata pelaku berhasil menggasak tiga hingga empat rumah perhari.

Rabu pagi kemarin (2/7) sekitar pukul 10.00 WIB, rumah pegawai Setda Bungo Zamroni yang beralamat di Perumahan Cahaya Hati Blok C 8 disatroni kawanan maling. Uang jutaan milik korban raib dibawa kabur pelaku.

Insiden pembongkaran rumah ini baru diketahui oleh istri korban sekitar pukul 11.00 WIB, saat dirinya pulang dari pasar. Istri korban terkejut melihat jendela depan rumahnya terbuka dan saat didekati ternyata teralis besi yang berpungsi untuk mengantisipasi maling, jebol dan rusak parah.

Kontan, sitri korban langsung masuk kerumah dan melihat seisi rumah, kamar utama diacak-acak pelaku, termasuk kamar anak korban, pelaku hanya berhasil membawa kabur uang jutaan, sementara emas dan uang yang lebih banyak lagi disimpan istri korban selamat.

“Saat saya pulang, jendela sudah terbuka dan teralis besi dijebol, saat masuk kamar, semua isi didalam lemari diacak-acak, untungnya hanya sedikit uang yang dibawa kabur pelaku, jika semua uang simpanannya dibawa kabur, kerugian bisa berkisar 40 jutaan,” ungkap istri korban.

Sementara itu, aksi kawanan maling ini bukan hanya terjadi diperumahan Cahaya Hati, namun perumahan lain yang berada didekatnya juga menjadi incara pelaku, tampaknya pelaku ini mengincar rumah-rumah BTN, karena diketahui kalau rumah BTN jendelanya gampang dibobol. Dalam sehari, kawanan maling ini beraksi hingga 3 sampai 4 rumah, dan jadwal malingnya juga terbilang nekat, mereka beraksi disaat jam anak sekolah dan kantor, dan juga disaat malam.

“Ia, di beberapa perumahan saya dengar juga sedang musim maling,”tutur Zamroni.

(cr1/jenn)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: