Ivan: Ujung Jabung Gerbang Ekonomi Jambi
JAMBI – Gubernur Jambi Hasan Basri Agus (HBA) sudah matang mendukung percepatan pembangunan pelabuhan Samudra di Ujung Jabung Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim). Guna merealisasikan rencana itu, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Provinsi Jambi turut mempercepat penyiapan infrastruktur penunjang pelabuhan, salah satunya jalan.
Kepala DPU Provinsi Jambi Ivan Wirata, dalam pertemuan dengan
kepala-kepala desa dan tokoh masyarakat di Rantau Rasau Tanjabtim
beberapa waktu lalu mengatakan, pembangunan jalan menuju Pelabuhan
Samudra kini sudah dimulai. Tahap pertama, pembebasan lahan, berjalan
tanpa masalah berarti.
“Sukurlah masyarakat sangat mendukung percepatan pembangunan
pelabuhan ini, sehingga, pihak kita juga bisa dengan segera membangun
akses jalan ke pelabuhan tersebut,” tutur Kepala DPU Provinsi Jambi
Ivan Wirata beberapa waktu lalu.
Mengenai keinginan warga Rantau Rasau terkait perbaikan akses jalan menuju Ujung Jabung, Ivan langsung menyambut dengan antusias. Dia juga mendukung pembangunan jalan menuju Ujung Jabung supaya hasil-hasil perkebunan bisa masuk ke pelabuhan itu.
“Nanti akan kita bangun. Jangan sampai hasil dari Kota Jambi saja
yang masuk pelabuhan Ujung Jabung, dari Rantau Rasau juga harus bisa,”
jabarnya.
Ditambahkan, saat ini saja sudah ada investasi dari pusat sebesar Rp
6 triliun untuk pembangunan Pelabuhan Ujung Jabung. Itu artinya, banyak pihak yang sudah tahu betapa pentingnya pelabuhan tersebut jika
sudah terbangun nantinya.
Ivan menjelaskan, Gubernur Jambi HBA sudah berkali-kali menyampaikan betapa pentingnya keberadaan pelabuhan besar bagi Provinsi Jambi.
Alasannya, jika tidak ada pelabuhan besar, maka hasil perkebunan
maupun tambang di provinsi ini, tidak akan bisa diekspor atau dijual
ke luar negeri dengan mudahnya. Itu membuat harga-harga komoditi
ekspor menjadi relatif tidak stabil.
“Dengan adanya pelabuhan besar, kita yakin ekspor impor barang jauh lebih mudah nantinya. Sehingga kendala yang dialami pelaku usaha
pertanian dan pertambangan selama ini, bisa terpecahkan dengan keberadaan pelabuhan itu,” jelas suami Karyani SH ini, lagi.
Jadi, mengingat pentingnya keberadaan pelabuhan Samudra Ujung Jabung itu, Ivan berharap semua pihak bisa saling bahu membahu dan
bekerjasama agar pelabuhan itu cepat terwujud. Kendala-kendala di lapangan, hendaknya diselesaikan dengan musyawarah dan mufakat.
“Kita ini negara demokrasi, jika ada masalah, segera dimusyawarahkan untuk menemukan win-win solution,” tandas pria yang suka minum tehini, akhirnya.
(rid/adv)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: