>

Jalan Dendang Dikeluhkan Warga

Jalan Dendang Dikeluhkan Warga

MUARASABAK - Kondisi jalan yang buruk di Kecamatan Dendang sangat dikeluhkan warga setempat. Pasalnya selain hancur jalan ini juga banyak memiliki lobang yang lumayan dalam. Sehingga bila warga melewati jalan setempat bila tidak berhati-hati bisa dipastikan terperosok jatuh.

Tia, warga yang melintasi jalan Dendang ketika dikonfirmasi (20/8) kemarin mengatakan, penyebab rusaknya jalan disebabkan karena aktifitas truk sawit yang melintas. \"Setiap harinya hampir truk-truk sawit melintas. Terlebih truk mengangkut sawit melebihi tonase,\" ujarnya.

Dikatakannya, ketika musim penghujan jalan susah untuk dilalui akibat kondisi jalan yang becek. Warga pun enggan melintasi jalan saat musim hujan. Karena dikhawatirkan tidak bisa melintasi jalan dalam kondisi becek. \"Sedang pada musim panas kondisi jalan menjadi berdebu dan mengganggu pemandangan pengguna jalan,\" keluhnya.

Menyikapi permasalahan jalan rusak ini, Bupati Tanjab Timur, Zumi Zola Zulkifli mengatakan jalan utama Dendang ini melintasi tujuh Desa di Kecamatan Dendang. Dia memastikan apabila jalan dilakukan perbaikan melalui pengaspalan, maka tahun depan akan mengalami kerusakan lagi. \"Ini karena truk sawit yang melintasi jalan melebihi tonase. Sehingga mempercepat kerusakan jalan,\" terangnya.

Dia pun selaku Kepala Daerah telah memanggil pemilik perusahaan sawit yang beroperasi di Kecamatan Dendang agar sama-sama membantu memperbaiki kondisi jalan rusak. \"Saya minta kontribusi perusahaan sawit. Tapi mereka (perusahaan, red) hanya bertanggung jawab ala kadarnya saja dengan penimbunan tanah. Kalau ditimbun tanah seminggu lagi pasti rusak. Saya minta Camat untuk bertemu dengan tokoh masyarakat agar ada kesepakatan. Beberapa waktu kedepan saya juga akan segera melakukan pertemuan dengan pemilik perusahaan sawit di Dendang,\" paparnya.

Bila kesepakatan telah diputuskan, Zola berjanji tahun 2014 mendatang dia akan menganggarkan pengaspalan jalan utama di Kecamatan Dendang dengan catatan masyarakat sepakat mengangkut sawit menggunakan kendaraan L 300. \"Saya perlu dukungan masyarakat. Tidak bisa setiap hari jalan buruk terus. Saya sedih. Tapi harus ada solusi,\" tandasnya.

(yos)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: