>

Wozniacki-Kvitova Korban Kejutan

Wozniacki-Kvitova Korban Kejutan

NEW YORK-Daftar kejutan yang terjadi di grand slam Amerika Serikat (AS) Terbuka 2013 semakin panjang. Dua petenis unggulan sepuluh besar tersingkir saat bertemu para petenis non unggulan di babak ketiga yang berlangsung kemarin. Kali ini korbannya adalah unggulan keenam Caroline Wozniacki (Denmark) dan unggulan ketujuh Petra Kvitova (Republik Ceko).

                Wozniacki tak mampu meredam perlawanan agresif petenis Italia Camila Giorgi. Mantan petenis nomor satu WTA (Asosiasi Tenis Putri) itu menyerah dalam pertarungan tiga set, 6-4, 4-6, 3-6.

                Sementara Kvitova mengalami masalah pada fisiknya. Di babak ketiga, dia berhadapan dengan petenis wildcard tuan rumah Alison Riske sekaligus dengan demam di tubuhnya. Karena itu, Kvitova menyerah dua set langsung 3-6, 0-6.

                Wozniacki mengakui terkejut dengan perlawanan yang ditunjukkan Giorgi. Menurutnya, dia tak memiliki jawaban atas kebangkitan yang ditunjukkan lawannya itu sejak awal set kedua. Statistik menunjukkan, Giorgi melesakkan 46 winner sementara Wozniacki hanya 13 kali.

                \"Dia ada di manapun bola saya tempatkan. Tiba-tiba dia mendapatkan ritmenya dan mulai mengembalikan ke mana pun arah bola dia masuk. Dia bermain sangat bagus dan pukulannya berisiko tinggi,\" tutur Wozniacki kepada AFP.

                Bagi Giorgi, langkah ke babak keempat menyamai langkah terbaiknya di grand slam. Sebelumnya, dia mampu melaju ka babak keempat Wimbledon 2012. Namun, tampil di lapangan utama AS Terbuka, Arthur Ashe Stadium, memberinya motivasi tambahan untuk membekuk mantan ratu tenis dunia itu.

                \"Ini jadi tujuan saya di sini. Bermain di Arthur Ashe, sangat menyenangkan,\" ujar petenis 21 tahun itu.

                Giorgi yang menempati posisi ke-136 WTA menjalani turnamen perdananya di AS Terbuka setelah dua bulan istirahat. Dia mengalami cedera bahu kanan saat bertanding di babak ketiga Wimbledon. Tapi, penampilannya sejak babak pertama lalu menunjukkan dia tak lagi bermasalah dengan cederanya itu.

                \"Saya fokus pada tiap poin. Saya pikir telah bermain dengan taktik yang lebih baik,\" jelas petenis bertinggi badan 168 cm itu.

                Saat ditanya strategi dan taktik yang diadopsinya melawan Wozniacki, Giorgi menjawab singkat dan jelas. \"Saat bola datang, pukul bola ke sudut lapangan,\" terangnya.

                Jika Wozniacki masih menunjukkan permainan yang solid, Kvitova tak mampu berbuat banyak dengan kondisi fisik yang menimpanya. Dia tak mampu bergerak dengan baik. Bahkan, di set kedua dia sempat mendapatkan perawatan dan diukur tekanan darahnya.

                \"Saya mengalami demam. Tubuh saya tak membantu untuk bergerak sedikit pun. Saat saya coba bermain, berusaha bertarung, tubuh saya tak membiarkan itu,\" beber Kvitova.

(ady/ham)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: