Enam Titik Paling Parah

Drainase Perlu Diperbaiki

JAMBI-Enam titik drainase dalam Kota Jambi mesti diperbaiki. Hal ini dikarenakan tidak mampu lagi menampung debit air, terutama saat hujan  tiba.

  Imbasnya,  banjir dadakan acap kali terjadi karena disebabkan oleh buruknya saluran drainase tersebut.

\"Yang harus diatasi yang terparah yakni di daerah Lebak Bandung Kecamatan Jelutung, Budiman ke arah Sulanjana Kecamatan Jambi Timur, Pakuan Baru yakni Sungai Tembuku Kecamatan Jambi Selatan,Tambak Sari yakni RT 25, RT 20, dan RT 19, juga Perumahan Kembar Lestari, dan selanjutnya Perumahan Permata Teluk Permai RT 33, RT 14 Kelurahan Simpang 4 Sipin,\" kata Ketua Komisi C DPRD Kota Jambi Junedi Singarimbun.

Titik-titik ini, katanya, berdasarkan pendataannya menjadi tempat paling parah banjir dadakan ketika hujan lebat. ‘’Dan memang jika kita lihat kelapangan memang perlu ada rekonstruksi drainase, karena drainase sudah tidak bisa menampung debit air yang datang,\" jelasnya.

Lebih lanjut, dia menjelaskan, enam wilayah dengan drainase yang tidak layak tersebut di prioritaskan dianggarkan di APBD murni tahun 2014 mendatang. Menurutnya dengan kondisi tersebut drainase diwilayah tersebut perlu diperbaiki dan menurutnya itu sudah sangat mendesak.

“Saya kira itu sangat mendesak, dan perlu perbaikan, kalau tidak kedepannya wilayah tersebut selalu menjadi langganan banjir,” tambahnya.

Untuk itu dia mengatakan akan berkoordinasi dengan Dinas PU Kota Jambi supaya bisa dianggarkan di APBD murni 2014, “Kami komisi C juga akan berupaya membantu penganggaran ketika pembahasan nanti,” katanya.

Selain itu kata Junedi, pihak Dinas PU kota Jambi juga perlu melakukan koordinasi dengan Dinas PU Provinsi, karena pihak PU Provinsi tentu juga akan membantu pembangunan, sebab sesuai dengan program gubernur Jambi yang mencanangkan Kota Jambi bebas banjir 2015.

Untuk rekonstruksi drainase tersebut, dia mengatakan tentunya akan ada kendala yang ditemukan dalam hal pembebesan lahan, \"Banyaknya berdiri bangunan-bangunan masyarakat di dekat drainase, jadi ini nanti pembebasan lahan nya yang agak susah, itu nanti kita koordinaskan dengan dinas PU,\" tandasnya.

(jun)

Sumber: