Diare Meningkat Signifikan

JAMBI-Diare terus menggila di Kota Jambi. Jika pada bulan Oktober lalu jumlah kasusnya mencapai 130 kasus, bulan ini naik menjadi 150 kasus. Jumlah ini tentunya masih mungkin berubah mengingat November baru mencapai minggu ketiga.

“Itu terlihat jelas, bulan lalu saja ada 130 kasus. Sedangkan bulan November ini sudah ada 150 kasus lagi, ini cukup drastis,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Jambi Polisman Sitanggang, melalui Kabid Pengendalian Masalah Kesahatan (PMK) Erwan Mujio, kepada koran ini kemarin (24/11).

“Jadi dalam peralihan musim ini, diare yang harus diwaspadai warga,” tambahnya.

Lebih lanjut, untuk kasus penyakit demam berdarah (DBD) dan ISPA, Ia mengatakan tidak mengalami peningkatan yang signifikan. “Kalau DBD, satu minngu awal November ada 16 kasus dan kini meningkat menjadi 25 kasus, sedangkan ISPA yang memang tidak terjadi hanya pada musim peralihan saja, kini stabil,” ungkapnya.

Namun untuk angka pasti kasus penyakit ISPA saat ini, Ia tidak mengetahuinya, pasalnya data tersebut tidak dipegannya. Lebih lanjut, ia menjelaskan, tekait obat-obatan saat ini situasi stok obatan di Dinas Kesehatan Kota Jambi masih aman dan mencukupi. “Kalau obat semua aman, di Dinas masih banyak, dan di Puskesmas yang ada juga mencukupi,” ucapnya.

“Namun kita minta kepada warga untuk menjaga kondisi lingkungan dan kesehatan, terutama musim peralihan ini, warga harus lebih hati-hati terhadap air yang hendak dikonsumsi yang genangan air yang ada, bisa saja itu akan menimbulakn penyakit,” tandasnya. 

(jun)

Sumber: