>

Warga Sungai Bahar Ngadu ke H Bakri

Warga Sungai Bahar Ngadu ke H Bakri

Terkait Rendahnya Harga Sawit

JAMBI – Dimana H Bakri berkunjung disitulah ia menerima keluhan masyarakat dari berbagai permasalahan. Melihat dari fakta dilapangan tidak berlebihan jika H Bakri anggota DPR RI yang merupakan wakilnya masyarakat Provinsi di pusat disebut sebagai wakil Rakyat yang amat peduli dengan konstituennya.

Hal ini terungkap berdasarkan hasil kunjungan H Bakri di Bahar utara beberapa waktu lalu. Usai mensosialisasikan PPIP di hadapan ratusan masyarakat dari berbagai desa, dalam dialog dengan masyarakat setempat, ia menerima aduan terkait perusahan BUMN yang membeli sawit mereka jauh di bawah perusahaan swasta.

Badi, salah seorang anggota forum bahar grup bentukan forum kades se sungai bahar utara menceritakan, pada tahun 2011 masyarakat sudah memiliki rencana untuk melakukan unjuk rasa kepada PTPN 6 dengan mengerahkan 10 ribu masa dari berbgai desa.

Mereka menuntuut harga sawit sesuai dengan yang telah ditetapkan dinas perkebunan. Untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan, hampir seluruh instansi pemerintah meminta kepada masyarakat untuk menghentikan aksi  tersebut. Dengan difasilitasi Polres Muaro Jambi, Dinas Perkebunan Provinsi Jambi dan Dinas Perkebunan Muaro Jambi.

Masyarakat sekitar dipertemukan dengan pihak PTP 6. Saat itu, pihak PTP 6 menyepakati harga sawit seui dengan yang telah ditentukan dinas perkebunan. Namun pada kenyataaanya, dari tahun 2011 hingga bulan november ini PTP 6 tidak mengindahkan hasil pertemuan tersebut.

Bahkan sudah berkali kali forum bahar group mengadukan permaslahn ini ke DPRD kabuapten muaro jambi untuk memanggil pihak PTP 6. Namun panggilan tersebut tidak diindahkan.

Sudah putus asa dengan berbagai upaya, pada akhirnya mereka mengadukan nasib kepada H Bakri anggota DPR RI yang sengaja mereka undang ke bahar utara.

H Bakri yang notabene anggota komisi V DPR RI ini, berencana akan memfasilitasi forum bahar group tersebut unutk bertemu dengan komis 6 DPR RI yang membidangi BUMN pada awal Desember nanti.

(wsn/adv)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: