Kaki Kanan Panjul Didor

Kaki Kanan Panjul Didor

 

JAMBI - JB alias Panjul (31) harus dihadiahi sebuah timah panas di betis kanannya oleh aparat kepolisian dari Polsek Kota Baru karena berusaha melawan anggota saat akan di amankan Jumat (13/12) lalu sekitar pukul 09.00 WIB.

JB alias Panjul, merupakan pelaku pencurian dan pemberatan (Curat) yang sering beraksi di Kota Jambi, dan berhasil ditangkap dirumahnya di Jalan TP Sriwijaya, Nusa Indah.

Kapolsek Kotabaru, Kompol Hartono saat dikonfirmasi kemarin (16/12) mengatakan, pelaku merupakan resedivis yang kerap beraksi di wilayah hukum Kotabaru maupun di tempat lain. Menurut Kapolsek, ada 10 laporan (LP) yang masuk di Polresta dan jajaran pada 2010, terkait aksi yang dilakukan tersangka.

\"Kita masih lakukan pengembangan. Karena, tersangka beraksi bersama teman-temannya. Untuk saat ini, baru satu orang tersangka yang berhasil kita tangkap. Mudah-mudahan, kita bisa ungkap lagi, teman-teman tersangka lainnya,\" kata Kapolsek

Sebelum dilakukan penangkapan terhadap tersangka kata Hartono, setelah dilakukan pengembangan dan barang bukti yang didapat, malamnya Kamis (12/12), tersangka juga melakukan aksi curat di daerah Telanaipura, bersama rekan-rekannya.

\"Dari penangkapan tersangka dan penggeledahan dirumahnya, didapat barang bukti handphone, STNK motor, Nintendo, serta beberapa kartu mahasiswa yang diduga hasil pencurian. Dan, didapat linggis serta pahat besi yang diduga digunakan tersangka dalam beraksi,\" kata Hartono.

Selain itu, menurut Hartono, satu unit sepeda motor Yamaha Vega BH 2576 NP yang diduga motor hasil curian. Sedangkan di Telanaipura tepatnya di belakang Stadiun Mini, tersangka berhasil membawa sepeda motor Yamaha Mio, dompet serta kartu mahasiswa.

\"Korban yang di Telanaipura Nurhadi Prabowo, sudah melapor ke Polsek Telanai (13/12) kemarin. Dari informasi yang didapat, jika tersangka menggunakan senjata api (senpi) saat beraksi di Telanaipura, sudah kita geledah dirumah tersangka. Tapi, tidak kita temukan senpinya. Kemungkinan, teman tersangka yang memegang senpi itu. Karena, saat beraksi tersangka bersama empat rekan lainnya,\" jelas Hartono.

\"Tersangka merupakan resedivis yang sudah dua kali di tangkap dan menjalankan hukuman. Kita masih lakukan pengembangan,\" tambah Hartono.

Sementara itu, Panjul saat dikonfirmasi kemarin (16/12) mengaku, beraksi dengan cara memanjat canopy rumah korban. Sedangkan dua orang temannya WW dan GT bertugas mengawasi di luar rumah korban Amrudin di Jalan Sunan Giri, Kelurahan Simpang III Sipin Kecamatan Kotabaru. Aksi itu dilakukan Panjul Cs pada (25/6) lalu sekitar pukul 03.15 WIB.

\"Sudah lamo. Malam itu kami betigo. Aku yang masuk kawan nunggu di luar. Sempat ketahuan samo yang punyo rumah. Tapi, aku biso lari,\" kata Panjul.

\"Kami bagi-bagi di dekat kuburan cino. Aku dapat Rp 1,5 juta,\" tambah Panjul.

(feb)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: