>

Puji Aksi Gnabry

Puji Aksi Gnabry

2 Arsenal v Tottenham 0

LONDON -  Arsenal tak hanya menjaga peluang merajai pentas Premier League musim ini.  Namun, The Gunners-julukan Arsenal juga punya potensi meraih trofi di ajang Piala FA.  Ini seiring sukses Mikel Arteta melaju ke putaran keempat alias babak 32 besar Piala FA kemarin.  Arsenal lolos setelah menaklukkan rival sekota Tottenham Hotspur 2-0 (1-0) di Stadion Emirates kemarin dini hari WIB.

                Pada laga tersebut, Arsenal tak menurunkan bomber Olivier Giroud dan Nicklas Bendtner yang masih cedera. Kiper utama Wojciech Szczesny juga tak masuk skuad.  Sementara Mesut Oezil, Lukas Podolski, Per Mertesacker dan Mathieu Flamini berada di bangku cadangan.

                Sebaliknya, manajer Arsene Wenger justru memberikan kesempatan dua pemain muda Serge Gnabry dan Nacho Monreal sebagai starter.  Keputusan ini cukup tepat.  Sebab, Gnabry menunjukkan aksi yang menawan sepanjang pertandingan.  Bahkan, gol pertama The Gunners yang dilesakkan Santi Cazorla pada menit ke-31 merupakan kreasi pemain asal Jerman itu.  Tomas Rosicky akhirnya melengkapi kemenangan 2-0 Arsenal atas Spurs lewat golnya pada menit ke-62.

                Aksi menawan yang ditunjukkan Gnabry menuai apresiasi dari Wenger.  Manajer asal Prancis itu emnilai, Gnabry merupakan pemain potensial.  \"Dia pemain yang masih sangat muda, dia lahir tahun 1995 jadi itu menunjukkan dia masih sangat muda dan dia memiliki kualitas,\" puji Wenger seperti dikutip Goal.

Wenger pun sepakat dengan pelatih tim nasional Jerman Joachim Loew yang berencana membawa Gnabry masuk skuad Piala Dunia 2014. Meski demikian, Gnabry masih butuh jam terbang untuk menjaga level kualitas permainannya.

                \"Dia punya beberapa pertandingan bagus. Dia bermain bagus di Swansea, di Crystal Palace, dan secara umum pada hari ini dia telah menunjukkan bahwa dia adalah pemain berkualitas. Dia tampil sangat bagus,\" bebernya.

                Wenger juga mengomentari permainan anak asuhnya yang dinilai cukup disiplin. \"Pertandingan dimainkan dengan tempo yang bagus.  Saya pikir, kami mampu mengendalikan dua sisi permainan, yakni pertahanan dan serangan,\" jelas Wenger di situs resmi klub.

       Sementara itu, arsitek Tottenham Tim Sherwood membantah jika kekalahan timnya adalah karena kesalahan strategi.  Spurs yang tampil dengan formasi 4-4-2, praktis hanya sekali melakukan pergantian.  Yakni ketika Nacer Chadli masuk menggantikan Roberto Soldado pada menit ke-63. 

       \"Mereka (Arsenal) menang jumlah pemain di lapangan tengah.  Tapi, kami unggul saat bermain lewat sayap.  Saya pikir, mereka tak bisa bermain leluasa dan kami tampil bagus,\" kata Sherwood kepada Sportinglife.

       \"Banyak system seperti 4-4-2, 4-3-3 atau apapun Anda menyebutnya.  Tapi, ini bagaimana cara melakukan passing bola ke pemain Anda sendiri, dan berusaha merebutnya ketika Anda kehilangan bola,\" ujar manajer 44 tahun itu.

       Sherwood menegaskan, bahwa target Tottenham adalah berlaga di Liga Champions musiom depan.  Namun, kekalahan di Piala FA kemarin dikhawatirkan akan mengurangi motivasi pemainnya yang sempat membara setelah sukses menaklukkan Manchester United Rabu lalu (1/1). Badai cedera dan kelelahan juga dikhawatirkan bisa mengancam ambisinya.

       \"Kami sudah melakoni enam pertandingan dalam 17 hari.  Mungkin, kami adalah skuad terkecil di liga ini, jika dibandingkan dengan jumlah pemain kami yang cedera,\" paparnya.

(bas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: