>

Pulang, Tak Mau Tangan Hampa

Pulang, Tak Mau Tangan Hampa

PERSERU V PERSELA

LAMONGAN - Persela Lamongan melakoni laga keduanya di Indonesia Super League (ISL) 2014 nanti sore (5/2). Tim polesan Eduard Tjong ini menjadi tamu bagi Perseru Serui di Stadion Mandala Jayapura.

Secara klasemen, Persela masih kalah dibandingkan lawannya. Perseru mampu memetik kemenangan menyakinkan di laga perdananya dengan mengalahkan Persepam MU, 4-1. Sementara Persela, menerima kenyataan pahit, dibantai tuan rumah Persipura Jayapura dengan tiga gol tanpa balas.

Karena itu, meski status Perseru sebagai tim promosi ISL, Persela tidak boleh memandang sebelah mata. Tim asuhan Robby Maruanaya tersebut pernah mengalahkan Persipura Jayapura dengan skor 3-2 pada turnamen pramusim Inter Island Cup (IIC).

\"Kami sudah menyiapkan strategi khusus untuk menghadapi Perseru,\" janji asisten pelatih Persela, Didik Ludianto, melalui telepon seluler dari Jayapura kemarin (4/2).

Menurut mantan pelatih Persela U-21 itu, timnya sudah melupakan kekalahan atas Persipura. Khoirul Huda dkk kini fokus menghadapi Perseru. \"Tentu kami tidak mau pulang dari Papua dengan tangan hampa,\" tuturnya.

Terkait strategi yang diterapkan, Didik meminta wartawan koran ini melihat di lapangan nanti sore. Dia memastikan sudah melihat langsung permainan Perseru saat menghadapi Persepam MU. Sehingga, strategi yang digunakan bakal berbeda dengan laga Persela menghadapi Persipura. \"Setiap tim lawan tentu memiliki karakter yang berbeda, sehingga harus dihadapi dengan cara yang berbeda,\" ujarnya.

\"Kami mohon doa restu masyarakat Lamongan agar bisa meraih poin,\" pintanya.

 

Enam Pemain Belum Disahkan

Hingga menghadapi laga kedua melawan Perseru, Persela hanya bisa menurunkan 18 pemain. Sedangkan enam pemain lainnya, belum disahkan PT Liga Indonesia (LI).

\"Memang baru 18 pemain yang disahkan PT LI dan saat ini yang dibawa ke Papua (melawan Persipura dan Perseru),\" kata Wakil Sekretaris Persela, Muji Santoso kemarin (4/2).

Menurut dia, Persela sebenarnya sudah mendaftarkan 24 pemain. Karena dinilai memiliki tunggakan gaji pemain pada musim ISL lalu, PT LI hanya mengesahkan 18 pemain Persela.

Muji memastikan masalah tunggakan gaji itu sudah beres. PT LI dianggap telah men-take over tunggakan gaji pemain melalui uang sisa subsidi Persela di musim lalu yang masih tertahan di PT LI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: