>

Warga Singkut Waspada

Warga Singkut Waspada

Pembakaran 26 Pondok Milik Warga Sumsel

SAROLANGUN - Pasca pembakaran 26 pondok milik para pengarap lahan di eks PT.DIPP, yang juga warga berasal dari Propinsi Sumatera Selatan, membuat sejumlah warga Desa Batu Putih, Kecamatan Singkut waspada.

\'Warga juga semakin waspada, sebab kami tidak mau ada apa apa dengan desa kami, dan ini semata mata demi mempertahankan hak milik kami saja,” ungkap Narno, salah seorang warga.


Bukan itu saja, Narno juga mengatakan bahwa warga masih akan turun untuk kembali membakar pondok yang masih banyak berada di dalam lahan milik warga Desa Baru Putih. \'Ini kami masih akan turun lagi, sebab bukan hanya berasal dari tiga desa saja yang akan kembali turun membakar pondok milik warga pendatang yang menggarap lahan kami, tetapi kami sudah kompak dengan warga dari beberapa desa,” jelasnya.

Dan warga juga terus berkordinasi dengan aparat keamanan, jika sewaktu saktu terjadi  pembakaran warga tingal kembali melaporkan kegiatan tersebut ke petugas. \'Warga juga akan tetap berkordinasi dengan aparat jika turun membakar pondok, sebab ini masih ada beberapa titik pondok yang berjumlah banyak, dan kami lakukan atas nama mempertahankan hak kami,” tegasnya.

Bukan hanya membakar menurutnya tanaman yang selama ini di tanam pendatang juga akan di musnahkan,sebab lahanyang ditanami oleh para pendatang tersebut bukan milik mereka. \'Lahan yang sudah ditanami mereka tentu saja akan kita musnahkan, namun itu masih akan kami pertimbangkan lebih dulu, kami ini memiliki hak untuk menikmati kabun kami, dan bukan untuk orang lain,” pungkasnya.

(feb)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: