Masih Jinak, Mudah Ditangani

PEMERIKSAAN kesehatan secara dini bisa menyelamatkan masa depan. Bila terdeksi lebih awal dan belum memasuki fase kronis, penyakit berbahaya semacam tumor otak dapat lebih mudah ditangani.

Dr Setyo Widi Nugroho SpBS (K) menyatakan, tumor otak yang tidak ditangani dengan cepat dapat memperburuk kondisi pasien. Karena itu, salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah melakukan pencegahan dini dengan memeriksakan diri ke dokter ketika mengalami sakit kepala berkepanjangan.

Menurut dia, tumor otak kini dapat diobati dengan teknologi gamma knife. Alat radiasi tersebut dapat digunakan untuk mengobati tumor otak dengan batasan   tertentu.

’’Terbatas untuk mengobati tumor otak yang ukurannya lebih kecil kurang tiga sentimeter,’’ ujar alumnus Freie University of Berlin, Jerman, itu.

Cara pengobatan gamma knife tersebut didasarkan pada radiasi sinar cobalt yang difokuskan pada sasaran. Pada tumor yang sensitif, efek radiasi tersebut diharapkan bekerja setelah lebih dari enam bulan dan tumor kian lama akan semakin mengecil.

Widi menuturkan, tindakan pengobatan tersebut relatif lebih mudah dibanding operasi. ’’Efek samping pun relatif kecil, namun bukan sama sekali bebas efek samping,’’ ujarnya.

Dr Cosphiadi Irawan SpPD-KHOM menegaskan, tumor yang dapat disembuhkan tersebut memang bukan tergolong tumor ganas. Selain itu, dampak  dari tumor yang sudah diderita pasien tidak serta-merta sembuh saat tumor otak dapat diangkat.

Salah satu contohnya  pasien yang datang ke RS dalam keadaan buta. Kebutaan itu tidak bisa disembuhkan walau telah dilakukan tindakan operasi untuk mengangkat tumor tersebut.

Pasien yang berhasil menjalani tindakan medis, baik melalui operasi maupun gamma knife, diharapkan memiliki kesempatan untuk lebih banyak beristirahat. Tujuannya, memaksimalkan pemulihan kesehatan pasien. ’’Harus menjaga kondisi serta makanannya agar tetap sehat,’’ tuturnya.

(nuq/c18/aan)

 

Sumber: