Hujan Pembawa Kemenangan
JAKARTA - Petenis andalan Indonesia Christopher Rungkat sempat terserang nervous menjelang set kelima melawan petenis Hongkong Philip King kemarin (27/4) di Lapangan Tenis Senayan. Setelah Christo menang di set kedua dan ketiga, King sanggup menyamakan kedudukan 2-2 dengan victory di set keempat. Untungnya Christo bisa keluar dari tekanan dan menang 1-6,6-3,6-4,4-6,6-3 dari King.
Sukses Christo itu membuat Indonesia tetap bermain di Piala Davis grup II Asia/Oceania tahun depan. Indonesia akhirnya membekap Hongkong dengan skor 3-1 di babak playoff Piala Davis grup II Asia/Oceania. Dan rekor pertemuan kedua negara kini menjadi 7-0 buat Indonesia.
Satu partai terakhir antara petenis Indonesia Aditya Hari Sasongko versus David Catala Velasco urung dilanjutkan karena hujan deras yang mengguyur. Saat laga berhenti petenis Indonesia Adit, sapaan Aditya Hari Sasongko, unggul 6-1,4-1.
Usai pertandingan kemarin, Christo cukup lega karena dalam tiga hari dia sanggup menjalani 13 set. Tiga kali turun semuanya pun dilalui dengan victory. Hasil di Piala Davis ini mengangkat moral Christo setelah sempat cedera pangkal paha kiri dan stop bermain enam bulan.
\"Saya sekarang konfiden lagi untuk ikut turnamen level future atau challenger. Pelan-pelan saya ingin menata lagi ikut turnamen di luar negeri. Minggu depan ke Kuala Lumpur, Busan, lalu Bangkok buat ikut turnamen,\" kata Christo.
Christo pun tak memungkiri kalau King kemarin menampilkan permainan solid. Sebagai pemain berpengalaman dan tampil di dua hari sebelumnya, pemain berusia 32 tahun itu ama sekali tak terlihat lelah.
Nah, hujan yang turun usai set keempat pertandingan Christo versus King harus dikatakan menyelamatkan tuan rumah. Christo yang kalah di set empat punya waktu selama satu setengah jam untuk mengambil nafas karena pertandingan dihentikan sementara.
\"Cuaca sangat-sangat membantu. Christo tertekan dan King mentalnya melambung karena menang di set keempat. Hujan ibaratnya restart semuanya. Christo fresh lagi. Dan Christo pun pada akhirnya memenangi laga itu,\" kata kapten sekaligus pelatih Indonesia Roy Therik.
Pria asal Kupang itu menuturkan saat istirahat menunggu hujan, di ruang ganti Roy berusaha membuat suasana cair. Christo tak cuma dimotivasi buat menang tapi juga dibuat rileks dengan rekan-rekan setim dengan humor.
Sementara itu, King yang dikalahkan Christo memberikan apresiasi kepada lawannya tersebut. Christo disebut King pemain yang bisa membuat perbedaan. King sempat protes karena dirinya dirugikan di set kelima saat poin 2-2. Groundstroke King dinyatakan keluar padahal dia yakin bola itu masuk.
\"Saya kecewa dengan poin kontroversi yang terjadi di set terakhir. Tapi kekalahan saya dari Christo bukan semata-mata disebabkan kontroversi itu. Sekali lagi saya ucapkan selamat kepada Indonesia dan Christo,\" tutur King.
(dra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: