Aklamasi, John Harles Kembali Pimpin Inkindo

JAMBI - Musyawarah Provinsi (Musprov) Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (Inkindo) Jambi, Rabu (07/05) kemarin mengukuhkan kembali John Harles sebagai Ketua DPP Inkindo Provinsi Jambi masa bakti 2014 – 2018. Ini setelah calon ketua lainnya, Ir Sayuti dan Ir Erita Karina mengundurkan diri, sehingga John terpilih secara aklamasi.

       John Harles dalam sambutannya mengatakan, Inkindo Jambi memiliki anggota sebanyak 114 perusahaan dan merupakan potensi yang besar dalam melaksanakan pembangunan di Jambi. “Juga mendukung program gubernur dalam mewujudkan Jambi Emas,” katanya.

       Menurutnya, Inkindo memiliki peranan penting untuk meningkatkan kualitas hasil-hasil pembangunan di Jambi melalui kiprah anggota organisasi ini. Kiprah para perusahaan konsultan anggota Inkindo Jambi selain memberikan kontribusi signifikan dalam menciptakan lapangan kerja, khususnya tenaga ahli berpendidikan tinggi sesuai bidang keahliannya. Juga mendukung pelaksanaan pembangunan proyek-proyek strategis di Provinsi Jambi.

“Seperti, pembangunan pelabuhan Ujung Jabung, Pasar Angso Duo, Menara Gentala Arasy, Jembatang Gantung maupun akan dibangunnya fly over,” imbuhnya.

Selain itu ditambahkannya, pada Musprov kali ini mengambil tema ‘Profesionalisme Inkindo Jambi Mewujudkan Jambi Emas Dalam Menyongsong AFTA 2015’. Tema ini dinilai tepat dan memberikan penegasan, bahwa Inkindo sangat peka terhadap perubahan lingkungan strategis berkembang dewasa ini.

“Provinsi Jambi sangat dekat dengan Negara Singapura dan Malaysia, artinya Jambi akan menjadi sasaran perusahaan dan tenaga ahli asing untuk bekerja di Jambi,” tambahnya.

Untuk itu, anggota Inkindo Jambi harus meningkatkan kinerja dan profesionalsmenya, sehingga jangan sampai tergilas oleh perusahaan dan tenaga ahli nasional serta asing bahkan internasional yang akan beroperasi di Jambi.

Pemprov sebagai pengguna jasa konsultansi diharapkan dapat memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada konsultan Inkindo Jambi untuk terlibat dalam proses pembangunan.

(rid)

Sumber: