Kandidat Bupati Muarojambi Mencuat

Pengamat : Waktu 2 Tahun itu Sebentar

JAMBI – Sejumlah nama calon kandidat Bupati Muarojambi 2016 mendatang sudah mulai ramai diperbincangkan. Sebagian besar nama yang kerap disebut-sebut punya kans untuk bertarung dalam perebutan BH 1 GZ tersebut.

Seperti Kemas Fuad misalnya, saat ini ia merupakan Wakil Bupati Muarojambi yang masih menjabat. Selanjutnya Masnah Busro yang baru terpilih sebagai Anggota DPRD Provinsi Jambi yang juga anak dari H Busro salah satu tokoh masyarakat Muarojambi.

Kemudian Bambang Bayu Suseno (BBS) yang notabene Ketua DPD PAN Muarojambi dan saat ini duduk sebagai Anggota DPRD Provinsi Jambi serta kembali terpilih untuk periode 2014-19 mendatang. Nama lainnya yakni, Salma Mahir yang merupakan saudara kandung Bupati Muarojambi, Burhanuddin Mahir (BM) dan juga mendapatkan suara yang cukup signifikan di Pileg lalu. Termasuk juga Agustian Mahir yang saat ini menjabat sebagai Kepala BKD Muarojambi dan Kadis PU Provinsi Jambi.

Tak ketinggalan juga Kamaluddin Havis, yang saat ini menjabat Anggota DPRD Muarojambi, Havis yang 5 tahun lalu juga ikut bertarung diprediksi akan kembali mencalonkan diri.

Masnah Busro saat dimintai tanggapannya soal namanya yang mucul sebagai salah satu nama yang meramaikan bursa Pilbup Muarojambi mendatang, ia hanya bertutur diplomatis.

“Kan masih jauh, sejauh ini belum terpikir untuk ke sana. Sekarang mau menjalankan amanah rakyat di DPRD Provinsi dulu, kita lihat perkembangan ke depan,” ujarnya.

BBS juga mengungkapkan yang senada dengan Masnah. Soal maju atau tidaknya nanti ia masih melihat perkembangan politik ke depannya. “Dewan saja sekarang belum dilantik, kita lihat lah masih lama lagi. Pilpres dulu, Pilgub dulu baru bicara Pilbup tetapi kalau ada masyarakat menginginkan terimakasih,” ungkapnya.

Lain halnya dengan Agustian, rumor yang berkembang ia telah melakukan sosialisasi kemasyarakat Muarojambi terkait niatnya untuk menggantikan posisi BM tersebut. “Waktunya masih lama, lihat saja kedepan akan seperti apa, lihat kondisi dulu lah,” tukasnya.

Kamaludin Havis mengakui dirinya berniat untuk maju. “Kalau niat sebagai seorang politisi tentu ada untuk mencalonkan diri menjadi Bupati Muarojambi. Namun saya rasa waktunya masih lama, lihat situasi dulu lah setelah pilpres baru dapat diprediksi kemana arah politik Muarojambi,” katanya.

Terpisah, Pengamat Politik Jambi, Dasril Rajab saat dimintai tanggapannya mengatakan, kurun waktu dua tahu menjelang perhelatan Pilbup merupakan waktu yang tepat untuk mulai melakukan sosialisasi ke tengah masyarakat.

“Waktu dua tahun itu tidak begitu lama, silahkan sosialisasi nanti partai akan melihat, akan melakukan survey terhadap nama-nama yang muncul itu. Didukung oleh masyarakat atau tidak. Ini mengiklankan diri dululah,” katanya.

Ditambahkannya, jangan nanti waktu pelaksanaan Pilkada sudah mepet baru melakukan sosialisasi untuk meraih simpati masyarakat. “Waktu itu tidak ada batas, kalau mau Pilkada baru mau sosialisasi tidak mungkin kan. Dari kini sudah berjalan,” tambahnya.

(cas/era)

Sumber: