Pelapis Masih Kritis

JAKARTA - Komposisi timnas renang Indonesia proyeksi Asian Games 2014 belum mumpuni dari sisi kekuatannya. Kesan njomplang terlihat cukup jelas dari catatan waktu yang bisa mereka cetak sampai saat ini. Pencapaian catatan waktu para perenang utama masih belum dapat didekati para pelapisnya

Setidaknya itu yang bisa dilihat dari catatan waktu perenang pelatnas dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) renang 2014 di Kolam Renang Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, kemarin (22/5). Pada pertandingan hari pertama, beberapa perenang Asian Games sudah turun membela daerahnya masing-masing.

Persaingan yang kelihatan ada dari nomor 50 meter gaya bebas putra. Trio perenang pelatnas antara lain Triady Fauzi Siddiq, Glenn Victor Sutanto, dan Alexis Wijaya Omar. Nama yang terakhir disebut adalah pelapis Triady untuk nomor 50 meter gaya bebas. Namun, hasilnya, Alex \" sapaan akrab Alexis \" belum mampu mendekati Triady.

Bahkan, Alex masih berada di bawah Glenn yang notebene perenang gaya kupu-kupu. Catatan waktu Alex ada di angka 23,86 detik, atau terpaut 0,66 detik dari dari Triady Fauzi yang menjadi pemenang di nomor tersebut. Sementara Glenn di posisi kedua bahkan masih leading 0,30 detik dari Alex.

Hal tersebut diakui sendiri pelatih pelatnas renang Indonesia, Albert Christiadi Sutanto. Ketika ditemui di sela-sela kejuaraan, Albert menganggap pendekatan gap itulah yang masih belum bisa dilakukan jajarannya. \"Dan itu tidak cukup kalau untuk persiapan di Asian Games kali ini,\" ujar Albert.

Menurutnya, banyak faktor yang menjadi alasan jauhnya gap catatan waktu antara perenang inti dan pelapisnya. Baik dari sisi teknis, ataupun non teknisnya. Untuk non teknis mencakup postur yang berbeda antara Triady dan Alex. \"Walaupun sebenarnya masih bisa ditutupi dengan teknik mereka,\" ungkap mantan perenang andalan Indonesia itu.

Senada dengan Albert, kepala pelatih renang Indonesia Hartadi Nurtjojo pun mengakui adanya gap itu. Khusus untuk Alex, Hartadi pun meminta perenang asli DI Jogjakarta yang dalam ajang ini membela DKI Jakarta tersebut segera memperbaiki catatannya. \"Karena ini bukan hanya soal persiapan Asian Games, tapi lebih ke jangka panjang. Kalau masih seperti ini, ya berat,\" ungkap pria asli Semarang itu.

Terpisah, Alex menyebut hasil di Kejurnas ini sudah cukup bagus. Pasalnya, dia sudah mampu melewati best time-nya di angka 23,94 detik. \"Mungkin yang harus saya perbaiki itu dari sisi underwater-nya. Karena tolakan underwater Aji (Triady, Red) jauh lebih panjang. Itu yang harus saya kejar,\" tegasnya.

(ren)

Sumber: