Pentingnya Keterampilan Bagi Masyarakat
Sejumlah 28 kader posyandu dari 4 desa di Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi, mengikuti pelatihan pengolahan ikan patin tanpa duri, di P2MKP Mina Sejahtera, di Kecamatan Sungai Gelam, 19-21 Mei lalu. Pelatihan ini merupakan kerja sama CSR SKK Migas Perwakilan Sumbagsel melalui TAC Pertamina EP-EMP Gelam dan P2MKP Mina Sejahtera Sungai Gelam.
Kepala Humas Energi Mega Persada (EMP) Heru Hardono, mengatakan pelatihan ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan teknis para ibu dalam kreativitas pengolahan ikan patin. “Kita berharap, pelatihan ini bisa dimanfaatkan oleh peserta, mengingat potensi pasar ikan tanpa duri masih terbuka lebar,” tutur Heru.
Sebagai informasi, masyarakat Sungai Gelam selama ini sangat familiar dengan kegiatan perikanan. Di Kabupaten Muaro Jambi, produksi ikan mencapai 11.143,98 ton per tahun, sebagian besar didominasi ikan jenis Patin, Nila dan Lele.
“Sayangnya, sebagian besar tidak diolah, melainkan dijual langsung kepada para pengepul sehingga daya jualnya relatif rendah,” katanya.
Dalam pelatihan ini, para peserta juga dilatih untuk menggunakan pinset anatomis. Berbeda dari pinset biasa, pinset khusus ini mempunyai gerigi di ujungnya sehingga memudahkan peserta untuk mencabut duri ikan secara lebih rapi.
Mahmud, Ketua P2MKP Mina Sejahtera yang menjadi instruktur pelatihan tersebut, mengatakan, pada hari pertama peserta dibekali teori dan praktik teknik cabut duri. Yakni mulai dari proses penyiangan, pembelahan, pengambilan tulang, hingga pencabutan tulang halus dengan pinset.
Setelah itu ikan yang sudah tak berduri ini diberi bumbu. “Di hari ke-2, para peserta kita lombakan untuk melihat kemampuan teknik pengolahan, rasa serta cara penyajiannya,” tutur Mahmud.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: