Pekan Depan Bangun Pondasi

JAMBI - Pembangunan Pasar Tradisional Modern Angso Duo memasuki babak baru. Pasca ground breaking beberapa waktu lalu, pihak investor pembangunan dari PT Eraguna Bumi Nusa (EBN) bakal membangun pondasi pasar pekan depan.

‘‘Minggu depan kita akan mulai membangun pondasinya. Sudah ada sekitar 900 pedagang yang mendaftar untuk mendapatkan tempat di pasar yang baru nantinya,’‘ kata Purnomo Sidik, Arsitek pembangunan pasar tersebut.

Dia menerangkan, pihaknya tidak memaksakan agar pedagang mengambil tempat di lokasi pasar baru nantinya. Baik itu untuk kios, toko dan juga ruko yang akan dibangun pihaknya.

Dia menerangkan, pedagang dibebankan pembayaran setoran awal sebesar 30 dari harga tempat yang ingin diambilnya. Memang, katanya, banyak pedagang yang keberatan akan hal ini. ‘‘Namun kita tidak mengikat, Rp 500 ribu pun diambil untuk booking tempat, namun kalau hingga daftar ulang tidak juga mendaftar maka dibuatkan surat pernyataan jika tidak mendaftar,’‘ terangnya.

Besaran setoran awal itu, katanya, sesuai edaran dari hasil diskusi 3 pihak, yakni provinsi, kota dan investor. Pembangunan ini100 persen dibiayai dengan dana investor. ‘‘Kontribusi dari investor sudah dibayarkan kepada pemprov dan pemkot,’‘ katanya.

Yang jelas, tambahnya, pihak investor berupaya meringankan pedagang. Ada seluas 7,1 hektar lahan yang akan dikembangkan ditambah dengan 5,1 hektar untuk Ruang Terbuka Hijau (RTH). ‘‘Minimal setor Rp 500 ribu untuk mendapatkan los. Selain itu membawa surat izin berdagang,’‘ urainya.

Tahapan pekerjaan yang dilakukan, diterangkannya, adalah pembuatan pagar, security tower dan dilanjutkan dengab pekerjaan fisik. ‘‘Ini memakan waktu 18 bulan. 2015 akhir harus sudah harus dilakukan pembongkaran pasar lama,’‘ tandasnya.

Sementara itu, minimnya pedagang Angsoduo yang mendaftar, diakui oleh Gubernur Jambi Hasan Basri Agus (HBA). Hal tersebut karena bangunan Pasar Angsoduo baru belum dibangun. Karena itu, gubernur mendorong Pasar Angsoduo baru segera dibangun oleh pengembang.

‘‘Sebenarnya sepi peminat tidak juga, tapi ada yang belum mendaftar itu benar. Ini karena bangunan Angsoduo belum nampak, saya minta tampakan dulu bangunan itu,’‘ kata gubernur, usai menghadiri paripurna pelantikan DPRD Provinsi Jambi periode 2014-2019, kemarin.

Dikatakan gubernur lagi, tujuan membangun Angsoduo yang baru ini adalah  untuk menata pedagang dan memberikan kenyamanan pada masyarakat, karena itu ia yakin semuanya bisa berjalan.

 ‘‘Tujuan kita baik, dan pengusaha siap membangun. Kalau wujud Angsoduo sudah nampak, pedagang pasti mendaftar,’‘ pungkasnya.  

(wsn/fth)

Sumber: