>

Tuan Rumah Dalam Tekanan

Tuan Rumah Dalam Tekanan

Manchester City v AS Roma

MANCHESTER-Tuan rumah Manchester City berada dalam tekanan hebat saat akan menjamu AS Roma dalam matchday kedua grup E Liga Champions. Kondisi itu harus mereka pikul seiring dengan penampilan roller coaster yang mereka tunjukan di semua ajang kompetisi musim ini.

                Betapa tidak, The Citizens\"Julukan Manchaster City\" bahkan harus mengawali langkah mereka di Liga Champions dengan hasil buruk, kalah 0-1 dari Bayern Muenchen di matchday pertama. Sementara di Premier League Inggris tim berstatus juara bertahan itu baru bisa mengamankan tiga kemenangan dari total enam pertandingan.

                Menang 4-2 di kandang Hull City (27/9) dalam pertandingan lanjutan Premier League Inggris, dan menggasak Sheffield Wednesday dengan skor telak 7-0 dalam Piala Liga Inggris (24/9) memang sedikit mendongkrak kepercayaan diri pasukan Manuel Pellegrini tersebut.

                Meski begitu, Vincent Kompany dan kawan-kawan tetap terbebani untuk meraih poin penuh saat menjamu I Giallorossi\"julukan Roma\" dalam pertandingan yang akan berlangsung di Etihad Stadium, Manchester (siaran langsung Nexmedia (Pukul 01.45 Wib). Itu tidak lain karena tim tamu saat ini sedang berada di puncak performance, baik di kompetisi domestik Serie-A Italia maupun Liga Champions.

                \"Tugas kami adalah terus berusaha untuk memenangkan pertandingan di setiap kompetisi, dan kami sudah melakukannya di Premier League. Sekarang kami harus membuka lembaran baru dan hanya berpikir tentang Liga Champions,\" Pablo Zabaleta bek City kepada CityTV.

                Bagi pemain berusia 29 tahun itu, mereka sudah melupakan hasil buruk di laga pertama saat dibekuk Bayern Muenchen. Sebagai gantinya, kosentrasi penuh mereka alihkan jelang pertandingan melawan Roma yang saat ini berada di pucuk klasemen grup E setelah menang besar 5-1 atas CSKA Moscow di pertandingan perdana.

                \"Ini akan menjadi pertandingan yang sulit, karena Roma adalah tim yang bagus, tapi mudah-mudahan kami bisa bermain dengan baik dan mendapatkan tiga poin,\" ucapnya. \"Liga Champions adalah salah satu kompetisi di mana semua orang ingin bermain, karena sangat istimewa, jadi mudah-mudahan saya bisa dipilih sebagai starter,\" harapnya.

                Terlepas dari itu, pelatih City, Manuel Pellegrini saat ini juga dihadapkan dengan beberapa dilema saat akan menentukan pemain mana saja yang layak dijadikan starter. Termasuk siapa yang mendapat tanggung jawab berada di bawah mistar gawang, apakah Willy Caballero yang telah menggantikan posisi Joe Hart untuk beberapa pertandingan terakhir.

                Selain itu, pelatih asal Cile itu juga harus dengan tegas memutuskan apakah akan melanjutkan kerja sama barisan pertahanan antara sangat kapten Vincent Kompany dan rising star asal Prancis Eliaquim Mangala. Sebab, Mangala sempat melakukan blunder dengan mencetak gol bunuh diri saat City mengalahkan tuan rumah Hull City dengan skor 2-4.

                Sementara itu, allenatore Rudi Garcia mengungkapkan bahwa kepercayaan diri tim besutannya sedang berada di puncak. Itu seiring dengan penampilan apik mereka di kompetisi domestik dengan belum pernah terkalahkan di Serie- A Italia, serta posisi mereka yang berada di puncak klasemen.

                \"Tentu bertandang ke markas City akan menjadi pertandingan yang fantastis. Karena, sejauh ini mereka belum mendapatkan poin dan itu membuat banyak tekanan ada di atas pundak mereka,\" ujar Garcia kepada Sky Sport Italia. \"Mereka butuh kemenangan di kandang dan itu bukan pekerjaan yang gampang,\" tegasnya.

                Menurut pelatih yang disebut-sebut sebagai The New Mourinho di kompetisi Italia itu, saat ini Roma telah jauh berubah dibandingkan musim lalu. \"Kami pun selalu tampil solid. Mereka juga membuktikan bahwa kami mempunyai kepercayaan diri mengenai kemampuan yang kami punya,\" tegasnya.

                Berada satu grup bersama tim-tim kuat seperti Manchester City dan Bayern Muenchen juga dianggap sebagai sebuh keberentungan. Sebab, dengan begitu, Garcia bisa mengukur sejauh mana kekuatan mereka bisa bersaing di level Eropa.\"Kami harus menikmati saat-saat seperti ini dan mencoba untuk memimpin,\" harapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: