>

Empat Petugas Lapas Bulian Ditarik

Empat Petugas Lapas Bulian Ditarik

Insiden Kaburnya 9 Napi

JAMBI -Empat petugas Lapas Bulian yang bertugas di pagi hari, saat insiden kaburnya 9 orang napi ditarik ke Kanwil Kemenkumham Provinsi Jambi. 

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) Jambi, Juliasman Purba, cukup menyayangkan peristiwa kaburnya Sembilan orang Nara Pidana dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIB Muarabulian, Senin (12/10) lalu.

Pasalnya, dengan mudahnya Senjata Api (Senpi) diselundupkan ke rumah tahanan negara yang terkenal dengan penjagaan ketat tersebut. Ditambah lagi dengan adanya peneriman keluarga yang membesuk pada hari Minggu.

“Titik beratnya yang pagi. Penyebabnya ini insidennya di pagi hari. Diduga Senpi juga masuk di pagi hari. Namun tidak tertutup kemungkinan petugas siang akan diperiksa juga,” katanya.

 “Kita sangat prihatin. Belum kita bisa disimpulkan apakah masuknya senpi ini akibat kelalaian atau kesengajaan,” tambahnya, Kamis (16/10) kemarin. 

Sementara itu, terkait dengan pengejaran tujuh orang yang masih berkeliaran di luar, pihaknya menyerahkan kepada pihak kepolisian, yang bukan berarti pihak Lapas akan berhenti mengejar.

Dalam pengejaran tersebut, ia merintahkan setiap anggota Lapas untuk membawa data tujuh orang tersebut kemana pun pergi, agar bisa memberitahukan kepada masyarakat cirinya jika melihat adanya keberadaan orang asing.

Ditegaskannya, jika ada petugas Lapas, yang terbukti bekerjasama dalam perlarian 9 orang Napi tersebut, maka langsung diberikan sanksi.

(cr1) 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: