>

200 PNS Pensiun 2014

200 PNS Pensiun 2014

JAMBI - Sebanyak 200 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS), di lingkungan Pemerintah Kota Jambi, bakal pensiun tahun 2014 ini. Walikota Jambi, Sy Fasha mengatakan, akibatnya, Pemerintah kota Jambi bakal kekurangan sebanyak 500 PNS.

\"Kebutuhan PNS hanya 500 karena ada yang pensiun sekitar 200 tahun  ini,\" katanya kepada sejumlah wartawan.

Dia memang menyayangkan moratorium PNS 5 tahun ke depan. Namun dia membantah jika moratorium itu akan berdampak kepada meningkatnya angka pengangguran. \"Peluang usaha lainnya banyak untuk jadi alternatif usaha,\" sebutnya.

Sayangnya dia tak merincikan secara pasti angka pencari kerja yang ada di Kota Jambi saat ini rata-rata tamatan dari jurusan apa saja. Dia menuntut kreatifitas dari tamatan sekolah maupun perguruan tinggi untuk pintar mencari peluang usaha.

\"Apalagi ada moratorium CPNS, pelatihan wirausaha bisa jadi alternatif untuk tidak menjadi PNS. Karena kita tahu untuk menjadi PNS itu sulit dan peluang kecil,\" katanya.

Untuk mengurangi angka pengangguran itu, katanya, pihaknya juga mengadakan job fair. Ini dilakukan dengan bekerjasama dengan berbagai perusahaan yang ada di dalam Kota Jambi.

\"Ada jobfair juga bekerjasama dengan perusahaan swasta. Untuk rekrutmen kegiatan penanaman modal di Jambi, juga harus diketahui disosnaker. Sehingga kami tahu berapa kebutuhan dan tenaga kerja mana yang akan direkrut nantinya,\" ujarnya.

Oleh karenanya, dia yakin tak akan terjadi peningkatan pengangguran akibat moratorium itu. \"Tidak juga, tak mungkin terjadi peningkatan pengangguran. Makanya harus kreatif,\" pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, kebijakan baru Kementrian Pemberdayaan Aparatur Negara yang menghentikan sementara (moratorium) penerimaan PNS hingga 5 tahun ke depan membuat resah. Jajaran Pemkot Jambi harus menambah tenaga kontrak. Pasalnya, saat ini Walikota Jambi,  mengaku masih kekurangan 500 tenaga pegawai.

Walikota Jambi, H Syarif Fasha, mengakui presiden Joko Widodo mengeluarkan moratorium penerimaan CPNS di seluruh Indonesia selama 5 tahun ke depan. Tentunya Pemkot Jambi, harus menambah tenaga kontrak. \"Kita sebenarnya masih kekurangan 500 PNS di tahun 2014 ini. Kita akan tambah tenaga kontrak, itu solusinya,\" aku Fasha, kemarin.

Meski moratorium itu belum ditetapkan, Fasha mengatakan siap menjalani instruksi tersebut. Namun pihaknya juga harus mencari solusi menutupi kekurangan pegawai.  Salah satu opsi yang akan diambil Pemkot dengan menambah tenaga kerja.

\"Saya tetap berharap pemerintah pusat dapat memperhatikan dana DAK dan DAU ke Kota Jambi agar dapat menutupi beban pembayaran honor tenaga kerja kontrak tersebut,\" sebut Fasha.

Walau masih kekurangan 500 PNS, namun, Fasha mengaku tidak khawatir dengan pegawainya yang akan pindah ke Provinsi atau kabupaten/kota lain. Fasha meyakini bahwa PNS Kota Jambi yang mau pindah itu sangat minim.

 (wsn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: