Bulog Belum Salurkan Raskin

JAMBI – Perum Bulog Divre Jambi belum menyalurkan Beras Miskin (Raskin) kepada Rumah Tangga Sasaran Penerima Manfaat (RTS-PM) untuk Januari 2015. Masalah ini menjadi pertanyaan bagi masyarakat yang berhak menerima Raskin tersebut. Mereka khawatir Raskin belum disalurkan untuk Januari ini ada kaitannya dengan penggeledahan gudang PD Sejahtera milik Alek, yang berada di jalan Gunung Semeru, RT 24, Kelurahan Payo Selincah, Kecamatan Jambi Timur, Kota Jambi.

Midi, masyarakat yang biasa menerima Raskin setiap tahunnya mengatakan, dirinya hingga saat ini belum menerima Raskin dari pemerintah, bahkan belum ada tanda-tanda akan menerima Raskin di bulan Januari ini. Tak seperti tahun-tahun sebelumnya. 

“Belum ado tando-tando. Mungkin ada kaitannya dengan pengoplosan beras beberapa hari lalu dak,” katanya.

Dirinya berharap Bulog segera menyalurkan Raskin ke masyarakat, sehingga masyarakat yang membutuhkan langsung menerimanya. “Kalau ada Raskin kita bisa hemat, karena harga Raskin lebih murah dibandingkan beras biasa,” katanya.

Kepala Perum Bulog Divisi Regional Jambi, Alwi Umri mengakui Raskin untuk Januari memang belum disalurkan. “Makanya beras yang ada di gudang kita pasok ke beberapa agen, terutama PD Sejahtera, karena kita mau memasukkan Raskin,” akunya.

Kata dia, PD Sejahtera merupakan mitra resmi Bulog Jambi, beras yang ada di gudang pengusaha beras itu memang dari Bulog dan pembeliannya secara legal.

“Bukan Raskin, itu memang beras premium,” katanya.

Lanjutnya, PD Sejahtera telah memesan kepada Perum Bulog melalui Purchase Order dan selanjutnya menyetorkan HPB-nya ke rekening Perum Bulog Divre Jambi yang ditunjuk.

“Mereka beli secara legal, itu bukan raskin tapi beras komersil jenis premium, beras premium itu memang kita jual, siapapun yang memesan dan butuh berapa banyak tetap kita layani,” tegasnya.

Kepala Bidang Pelayanan Publik Bulog Jambi, David Susanto juga membenarkan apabila Raskin belum disalurkan ke masyarakt yang berhak menerimanya. Dia juga membantah belum disalurkannya Raskin ada kaitannya dengan penggeledahan beras di gudang PD Sejahtera. Menurutnya, belum disalurkannya Raskin untuk Kabupaten/kota dalam Provinsi Jambi untuk Januari dikarenakan Pagu untuk 2015 belum diserahkan oleh Bupati/walikota kepada Bulog Jambi.

“Sekarang lagi di proses oleh Kabupaten nama-nama penerima,” kata David. Dia berkeyakinan, Pagu Raskin 2015 segera diserahkan oleh Bupati/walikota di akhir Januari 2015 ini. Kemudian, awal bulan Februari nanti sudah bisa direalisasikan ke daerah-daerah yang menerima Raskin sesuai Pagu yang diserahkan daerah kepada Bulog Divre Jambi.

David berharap agar Bupati dan Walikota untuk segera menyeselaisakan Pagu Raskin 2015. Karena, Bulog tidak akan menyalurkan Raskin apabila data yang lama belum direvisi.

“Kita tetap menunggu Pagu dari Bupati. Kita akan salurkan ke titik distribusi,” pungkasnya. Kata dia, ada 162.779 RTSM Raskin di tahun 2015 ini. Diantaranya, Kabupaten Kerinci 19.715 orang, Merangin 13.567 orang, Sarolangun 18.376 orang, Kabupaten Batanghari 13.541 orang. Kemudian, Kabupaten Muarojambi 17.280 orang, Tanjungjabung Barat 15.394 orang, Tanjungjabung Timur 11.334 orang, Tebo 12.475, Bungo 11.236, Kota Jambi 26.812 dan Kota Sungai Penuh 3.049.

“Kita hanya menunggu RTS-M dari Kabupaten/Kota. Apabila sudah diserahkan ke kita, langsung kita salurkan,” katanya. Dalam satu bulan, penerima mendapatkan 15 kilogram per bulannya, apabila dikalikan total penerima, dalam satu tahun, total Raskin yang akan disalurkan Bulog sebanyak 29.300.220 ton.

Sumber: