Pilgub Mundur, Peluang Selain HBA dan Zola Terbuka

 

JAMBI-Perkiraan mundurnya waktu pelaksanaan pilgub Jambi hingga. 2016, membuka peluang tokoh masyarakat dan tokoh politik Jambi diluar calon yang sudah ada untuk ikut bertarung.

Hal ini diungkapkan pengamat Politik Jambi, Edi Indrizal, yang juga koordinator LSI Jambi.

\"Peluang bagi calon lain akan terbuka, karena faktor pendukungnya juga ada,\"jelasnya.

Dengan mundurnya waktu pelaksanaan pilkada, maka waktu sosialisasi akan bertambah jang. \"Kandidat bisa mengejar elektabilitas calon yang sudah ada, tinggal bagaimana strategi sosialisasinya, apalagi media sosialisasi sudah banyak sekarang,\"ujarnya.

Selian itu, partai pengusung juga memungkinkan. Karena, banyaknya kursi di DPRD Provinsi, bisa memunculkan empat pasang calon. \"Dengan berkoalisi, memungkinkan untuk memunculkan empat pasang calon, karena setiap calon cukup mengumpulkan 20 persen dari jumlah kursi,\"bebernya.

Dengan peraturan harus mundurnya kandidat dari jabatan kepala daerah baik gubernur maupun bupati  ketika ingin maju kembali, maka pengerahan struktur pemerintahan sperti PNS, strutur Camat maupun Lurah sangat kecil peluangnya. \"Pertarunganya lebih adil,\"sebutnya lagi.

Kandidat yang sudah mencuat saat ini adalah gubernur incumben Hasan Basri Agus (hba) dan bupati tanjabtimur Zumi Zola. menurut dia, beberapa calon yang berpeluang maju seperti tokoh partai, bupati yang sudah dua priode, dan tokoh jambi yang sukses di tingkat nasional.

\"Mereka sudah punya modal, dikenal masyarakat dan ada pula yang punya mesin partai,\"tambahnya.

Beberapa kandidat diluar HBA dan Zola yang kini mencuat yakni Sultan Adil Hendra (SAH) yang juga ketua DPD Gerindra dan anggota DPR RI, Nino Guritno mantan Kadis PU Provinsi Jambi, Burhanudin Mahir Bupati Muarojambi dua priode, Sukandar Bupati Tebo, Irsal Yunus ketua DPD PDIP Provinsi Jambi dan beberapa nama lain.

(wne)

Sumber: