Pernah Bunuh Korban, Residivis Perampokan di-Dor
JAMBI- Aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Kotabaru Jambi, berhasil membekuk dua orang pelaku Perampokan yang kerap beraksi di wilayah Kecamatan Kotabaru. Keduanya adalah Jangte alias Hatta (41) dan Sunardi (33) warga Sungai Puar, Kecamatan Mersam, Kabupaten Batanghari.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, kedua pelaku merupakan resedivis kambuhan, karena kerap melakukan perampokan dan sudah beberapa kali dijebloskan ke dalam sel tahanan.
Kedua pelaku yang ditangkap Sabtu (7/2) di kawasan Pasar Angso Duo, Kota Jambi. Saat ditangkap, mereka sempat melawan, sehingga terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas.
”Kami ditangkap saat melakukan aksi perampokan di sekitaran Pasar Angso Duo,” terang Jengte saat dikonfirmasi sejumlah Wartawan di Mapolsek Kotabaru Jambi.
Dikatakan Jangte, ia banyak melakukan aksinya di wilayah Kecamatan Kotabaru Jambi. Menurut dia, melakukan perampokan itu karena kebutuhan rumah tangga.
Dari hasil pemeriksaan, keduanya juga diketahui pernah terlibat kasus pembunuhan terhadap seorang touke karet di wilayah Sungai Rengas, Kabupaten Tebo. Saat itu, keduanya kepergok saat merampok, sehingga nekat membunuh korbannya.
\" Waktu itu kita kepergok, dan (korban, red) langsung dibunuh,\" ujar Jangte lagi.
Kapolsek Kotabaru Jambi Kompol Suryandaru saat dikonfirmasi melalui Kanit Reskrimnya Ipda Irwan mengatakan, kedua tersangka selalu beraksi bersama. Keduanya saat ini sedang menjalani pembebasan bersyarat dari pihak Lapas.
“Belum habis masa bebas bersyarat, namun keduanya kembali diringkus polisi,”beber Irwan. “Mereka sudah beberapa kali melakukan aksi Curas di wilayah Kota Jambi. Saat ini kedua pelaku masih kita tahan guna proses lebih lanjut. Sedangkan atas perbuatan kedua pelaku dijerat dengan pasal 363 KUHP, dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara,\" tambah Irwan.
Dari pantauan Wartawan di Mapolsek Kotabaru Jambi, tampak saat masuk sel tahanan Hatta (Pelaku,Red) terpincang-pincang karena dapat satu tembakan sebelah kaki kiri. Begitu juga dengan Jangte tampak tak mampu berjalan karena mendapatkan tiga tembakan kaki kiri dan kanan.
(cok)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: