Hadijah Iklaskan Kondisi Cucunya

Serpihan Pesawat Ditemukan di Jurang

MAKASSAR  -- Keluarga Nurul Fatimah, ikhlas menerima apapun kondisi tiga anggota keluarganya, yang jadi penumpang Pesawat Aviastar yang hilang kontak sejak Jumat 2 Oktober lalu. 

Pasca adanya informasi ditemukannya pesawat dengan rute penerbangan Bandara Andi Djemma Masamba-Makassar itu, keluarga menggelar salat Magrib berjamaah.  Di kediaman orang tua Nurul Jalan Sunu II No 30A, kemarin, semua anggota keluarganya hadir memanjatkan doa. 

Ibu Nurul Fatimah, Hadijah seusai salat juga tabah serta mengiklaskan jika kondisi terburuk meninmpa anak cucunya.  Kendati demikian, teriakan histeris dan tangisannya tetap tak terhenti. 

\"Nurul anakku, Raya, Afif,\" teriaknya histeris memanggil mana anak serta cucunya. 

Hadijah mengurung diri didalam kamar. Dia didampingi sang suami, Muhajir yang sesekali mengelus punggung dan kepalanya.  Meminta sang isteri agar tetap sabar atas musibah ini. 

Tak hanya Hadijah, bebeapa keluarga serta kerabat lain juga histeris.  Salah satunya Sitti Halimah Zainuddin. Kakak dari  Hadijah (ibu Nurul,red) yang merawat Nurul sejak kecil. \"Allahu Akbar,\" teriak Halimah sambil menangis histeris. 

Sementara dihalaman rumah, suami Nurul, Kamaruddin Usman terlihat merenung.  Saat penulis mengajak berbincang, ia hanya berbicara sepatah dua patah kata saja. 

Matanya memerah dan berkaca-kaca. Kesedihan mendalam tampak terlihat di raut wajahnya.  Kesedihan karena kondisi dua anaknya Raya Adawiyah Karimah, 3, Muhammad Rafli Afif 1 dan sang isteri masih mengambang. 

 

 

 

Kamaruddin hanya berharap proses evakuasi bisa segera dilakukan. Apalagi pasca adanya kabar temuan pesawat Aviastar yang memuat anggota keluarganya. 

Sementara ayah Nurul, Muhajir juga berharap segera ada kepastian akan kondisi penumpang Aviastar. Menurutnya banyak berita-berita tentang tewasnya seluruh penumpang.  Tapi mereka masih tetap menunggu kepastian dari Basarnas yang turun langsung ke area penemuan pesawat.

Sumber: