5 Pelajar Terjaring Razia

JAMBI – Satuan Polisi Pamong Praja Satpol PP Kota Jambi, kemarin, melakukan penertiban terhadap gepeng di Kota Jambi. 20 orang berhasil diamankan, 5 diantaranya pelajar yang sedang ngumpul di ruko kosong lantai 4 depan hotel ratu Kota Jambi, 2 perempuan, 3 laki-laki yang masih memakai pakaian seragam. 

            Kasat Pol PP Kota Jambi, Irwansyah mengatakan, seharusnya ke lima pelajar itu sudah pulang sejak pukul 10.00 WIB. Tapi, sekira pukul 16.00 WIB mereka masih saja ngumpul dalam ruko kosong.

            ”Tidak lazim anak sekolah berada disana. Kita juga sering mendapat laporan warga setempat bahwa ruko itu tempat pelajar berpasangan, mereka mengaku hanya ngumpul saja,” katanya. Ada beberapa lokasi yang menjadi sasaran, yaitu, Telanaipura, Kota Baru, Jelutung dan Pasar Kota Jambi.

Pantauan Harian Pagi Jambi Ekspres, dari 15 gepeng yang diamankan terlihat perempuan tua yang meronta saat hendak dibawa oleh petugas Satpol PP. Bahkan ia mengambil batu bata dan mengancam akan melempar petugas jika hendak membawanya. Namun perlawan nenek itu sia-sia.

”Akun dak mau, aku cuma nak cari makan,” katanya sambil meronta. Irwansyah menambahkan, penertiban anak gepeng dan anak jalanan terus dilakukan. Mereka yang terjaring langsung diserahkan ke Dinas Sosial Kota Jambi untuk diberikan pembinaan. Sedangkan 5 pelajar yang ikut diamankan akan dijemput orang tuanya untuk dibawa pulang.

Kaspul, Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja Kota Jambi, mengatakan, pihaknya akan melakukan pembinaan terhadap gepeng dan gelandangan.  Pembinaan dilakukan dengan pola konseling.

”Kita belum punya penempatan khusus,” pungkasnya.

(hfz)

Sumber: