Zamri Diduga Tenggelam Saat Pasang Jaring
KERINCI - Zamri (58), salah seorang warga Desa Seleman, Kecamatan Danau Kerinci, yang berprofesi sebagai nelayan di Danau Kerinci hilang saat memasang jaring ikan di Danau Kerinci Senin (2/11). Zamri diduga tenggelam, karena sampai pukul 14.30 Selasa (3/11) baru ditemukan perahu korban di pantai Tanjung Batu.
Kapolres Kerinci AKBP Sri Winugroho melalui Kapolsek Danau Kerinci AKP Asmar Haitami membenarkan kejadian tersebut. Sejak dilaporkan hilang oleh keluarganya, pihaknya sampai saat ini masih melakukan pencarian.
\"Dari tadi malam sampai sekarang Polisi bersama masyarakat masih berupaya melakukan pencarian dan sampai saat ini belum juga ditemukan. Dugaan sementara Zamri tenggelam,\" ujarnya.
Asmar menuturkan, berdasarkan laporan keluarga Zamri, hingga pukul 18.00, menjelang Magrib, Zamri belum kembali. Padahal seperti biasanya Zamri sudah pulang pukul 18.00. \"Berdasar Laporan keluarganya, Zamri pergi ke Danau Kerinci sendiri dengan sepeda motor, sekitar pukul 15.00 untuk memasang jaring ikan ditengah Danau Kerinci dengan menggunakan sampan,\" ungkapnya.
Karena tidak seperti biasanya Zamri telat pulang membuat keluarga korban khawatir, sehingga keluarga korban bersama masyarakat berupaya mencari korban kelokasi tempat korban memasang jaring ikan, namun tidak ditemukan. \"Yang ditemukan hanya motor, jaket dan handphone milik Zamri,\" sebutnya.
Mendapat laporan keluarga korban, dirinya bersama 10 personil Polsek Danau Kerinci, langsung menuju lokasi tempat yang diduga tenggelamnya Zamri. Pencarian dilakukan mulai pukul 21.00 Senin (2/11) malam dengan menggunakan Speedboat serta alat penerangan milik Polisi Air. Selain itu, juga dibantu warga dengan menggunakan sampan.
\"Pencarian dimulai tadi malam (Senin malam,red). Pencarian dilakukan dengan menyisir di sekitar lokasi,\" ujar Kapolsek Danau Kerinci.
Karena tidak ditemukan Senin malam, pencarian dilanjutkan pada Selasa pagi (3/11) dengan melibatkan para penyelam dari Desa tetangga, Pulau Pandan. \"Saat ini pencarian terus diupayakan,\" kata Asmar.
Tim Tagana Kerinci Yudi, mengatakan, sampai pukul 14.30 Selasa (3/11) baru ditemukan perahu korban di pantai Tanjung Batu. \"Perahu korban ditemukan di pantai Tanjung Batu,\" ujarnya.
(dik)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: