Granat PT Pindad Ikut Dipamerkan

Pameran Senjata di Mako Brimob Polda Jambi

 

Satuan Brimob Polda Jambi menggelar pameran senjata. Kegiatan ini merupakan rangkaian HUT Korps Brimob ke-70. Pameran digelar di Aula Mako Brimob Polda Jambi. 

 

DONI SAPUTRA

 

KEMARIN (4/11) sekitar pukul 09.30 WIB, Harian Pagi Jambi Ekspres melihat pameran senjata di Aula Mako Brimob Polda Jambi. Senjata dijejerkan di atas meja yang sudah disiapkan. Beberapa orang personel Brimob menjelaskan beberapa fungsi alat militer itu. Diantaranya baju yang digunakan untuk menjinakkan bom. Baju yang dilengkapi shower ini, memiliki berat 32 Kg. Kemudian, ada baju operasi anti peluru. Lapisannya terbuat dari bahan yang tahan terhadap senjata serbu, baik M16, AK 101/102 maupun jenis senjata lainnya.

“Ini tidak tahan dengan basoka,” ujar Komandan Satuan Brimob Polda Jambi, Kombes Pol I Ketut Gede Wijatmika, kepada wartawan. Kemudian, Dia menjelaskan helm operasi yang digunakan di tempat gelap. Helm tersebut dilengkapi dengan teropong dengan sinar infrared. Pandangannya sejauh mata memandang. Helm ini hanya bisa digunakan di tempat gelap. Alat militer ini merupakan buatan Amerika.

Tidak hanya itu, Kasat Gegana, Kompol Beridiansyah, juga memberikan informasi tentang penggunaan granat. Dia memperlihatkan granat buatan PT Pindad Indonesia. Disebutkannya, granat tersebut mampu meledakkan satu ruangan yang cukup besar. “Ini kalau meledak, bisa mengancurkan ruangan kita ini (aula Brimob,red),” katanya.

Berikutnya, beberapa senjata yang diperkenalkan, senjata mesin yang khusus untuk pertahanan markas dengan isi peluru puluhan butir hingga ratusan butir. “Kalau ini (senjata mesin,red) untuk pertahanan markas,” katanya. Setidaknya ada puluhan senjata yang dipamerkan. Ada juga alat pengendali huru-hara dan kenderaan operasional penjinak bom, serta Water Canon

.(***)

 

Sumber: