Cawagub Pilih Pertanyaan Sendiri
KPU Tempatkan Pertanyaan di Amplop
JAMBI – Nanti malam, Edi Purwanto (EP) dan Fachrori Umar (FU) akan berlaga dipanggung debat terbuka Calon Wakil Gubernur Jambi di Ratu Convention Center (RCC).
Berbeda dengan debat sebelumnya, pertanyaan langsung dilontarkan oleh moderator kepada sang calon, kali ini calon memilih sendiri pertanyaan yang telah dirumuskan oleh tim pakar di dalam amplop yang disediakan panitia di panggung. Calon menyerahkan pertanyaan ini kepada moderator untuk dibacakan.
“Calon mengambil sendiri pertanyaannya di dalam amplop,” ujar Komisioner KPU Provinsi Jambi kepada wartawan.
Menurutnya, perubahaan ini diputuskan setelah dilakukan diskusi dengan kedua perwakilan tim paslon yang menginginkan adanya pencabutan amplop tersebut. KPU tidak mempermasalahkan selagi selagi unsure dan tujuan debat itu sendiri tidak hilang.
“Tidak jadi persolan. Tentunya agar tidak monoton seperti kemarin (Debat Cagub, red),” terangnya.
Selain pencabutan amplop di bagian teknis debat lainnya disebutkan tak mengalami perubahan. Artinya, dipanggung nantinya keaktifan moderator tetap akan dominan dan berperan. “Untuk debat ini kita pakai M Farisi, Dosen Fisipol UNJA,” sebutnya.
KPU juga melakukan melakukan pertemuan membahas persiapan dan teknis debat seperti, masalah pencahayaan, sudut pengambilan gambar. Selanjutnya, pada persoalan ketika diatas panggung dan teknik menggunakan mic.
“Jangan hal seperti ini dianggap menjadi kesalahan penyiar dan KPU dan panitia,” tukasnya.
Lalu adakah kostum khusus untuk cawagub? Ia mengatakan untuk Cawagub tetap akan memakai jas. Namun didalam forum rapat diakui sempat berkembang untuk memakai batik. “Bisa saja diganti, tapi pertimbangannya undangan sudah beredar,” jelasnya.
Untuk undangan sendiri yakni sebanyak 457 orang yang terdiri dari timses dan undangan umum. selanjutnya juga dihadiri oleh KPU kabupaten/kota. “Untuk undangan sudah kita kurangi. Kita harapkan debat ini bisa berjalan lancar,” tegasnya.
Terpisah, tim penghubung HBA-EP, Arfah Hab mengatakan untuk teknis debat pada dasarnya sudah tak ada masalah lagi. Hanya saja terdapat beberapa masukan yang disampikan oleh pihaknya terkait teknis saat berada dilokasi.
“Hampir sama dengan yang kemarin, yang jelas kita berharap ini bisa sukses. Yang jelas kita komit untuk tertib,” tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: