MPRJ Ramaikan Batanghari Festival
JAMBI - Batanghari Festival yang merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi telah resmi dibuka sejak Rabu (25/11) malam. Kegiatan ini akan berlangsung dari tanggal 25-28 November 2015, diikuti oleh 11 Kabupaten/Kota di Provinsi Jambi dengan menampilkan seni dan budaya masing-masing pada stand yang sudah disediakan. Salah satu stand yang turut meramaikan kegiatan Batanghari Festival ini yaitu stand Museum Perjuangan Rakyat Jambi yang menampilkan koleksi perjuangan rakyat Jambi.
Festival Batanghari ini dibuka oleh Plt Gubernur Jambi, Ir. H. Irman, MSi, dihadiri oleh Staf Ahli Menteri Pariwisata RI, Harry Untoro Drajat, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi, Drs. Edi Erizon, dan unsur Muspida Provinsi Jambi.
Staf Ahli Menteri Pariwisata RI, Harry Untoro Drajat, mengatakan, Provinsi Jambi memiliki potensi pariwisata yang sangat besar. Perlu pelestarian yang dinamis terhadap objek wisata ini, harus dilaksankan dengan tiga prinsip yaitu tentang perlindungan, pengembangan dan pemanfaatan. “Pariwisata di Provinsi Jambi sangat hebat, salah satu contohnya peninggalan sejarah seperti Candi Muarajambi yang menjadi objek wisata. Ini dapat menjadi nilai-nilai kearifan lokal yang bisa dibawa wisata setelah dari berwisata di Provinsi Jambi,” sebutnya.
Plt Gubernur Jambi, Ir. H. Irman, saat membuka kegiatan mengatakan, ada beberapa hal yang perlu menjadi perhatian di bidang pariwisata ke depannya, yaitu bagaimana menata kekayaan objek wisata untuk dikelola supaya unik dan menarik, sehingga bisa menarik wisatawan. Selanjutnya bagaimana menciptakan susana yang kondusif, keramahtamahan masyarakat Jambi, dan selalu menyambut tamu dengan segala kesucian hati. “Hal yang paling penting juga yaitu bagaimana mempromosikan objek wisata di Jambi, agar sempurna menjadi provinsi wisata,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Museum Perjuangan Rakyat Jambi (MPRJ), Suhaimi, menambahkan, keikutsertaan MPRJ dengan menampilkan menampilkan benda koleksi MPRJ merupakan rentetan dari kegiatan Pekan Kejuangan Rakyat Jambi. Benda koleksi yang ditampilkan seperti koleksi bom batu, keris, pedang, pistol flinclok, semua yang ditampilkan merupakan bukti sejarah perjuangan rakyat Jambi. “Kita rutin mengikuti kegiatan ini setiap tahunnya,” imbuhnya.
(kar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: