Pencuri Motor Tewas Diamuk Massa

Gembong Curanmor di Jambi Ditangkap
SAROLANGUN – Satu dari tiga kawanan pencuri motor di Sarolangun, kemarin (16/12) sekitar pukul 01.00 WIB tewas diamuk massa. Pelaku kepergok saat beraksi di rumah Sunarso (46) warga RT 007 Desa Argosari, Kecamatan Singkut, Kabupaten Sarolangun.
Informasi yang dihimpun harian ini, ketiganya pelaku pencurian yang belum diketahui identitasnya membobol rumah korban. Namun, saat hendak membawa kabur sepeda motor Yamaha Soul biru BH 3859 SM, korban terbangun dan mengejar pelaku dan berteriak.
Aksi tarik menarik antara korban dan pelaku sempat terjadi hingga salah satu pelaku terjatuh dan dua rekannya langsung kabur meninggalkan barang curian. Warga sekitar yang mendengar kegaduhan itu langsung berkumpul dan menghajar pelaku hingga kritis. Selanjutnya, dibawa ke Rumah Sakit Daerah Sarolangun dan meninggal dunia.
Kapolsek Singkut, AKP Ginda Silalahi, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian ini. Disebutkannya, saat kejadian sepeda motor korban diparkirkan di dapur belakang rumah dengan posisi stang motor terkunci.
Namun saat itu, kunci motor disimpan oleh korban di atas lemari tak jauh dari sepeda motor tersebut. Pelaku yang diduga berjumlah tiga orang saat itu masuk degan cara mencongkel pintu dapur rumah korban dengan menggunakan 1 buah pahat kecil.
“Setelah pintu berhasil dibuka, pelaku menggambil 1 unit Sepeda motor Mio Soul milik korban dan mendorong sepeda motor tersebut melewati pintu belakang rumah,” katanya, saat dihubungi via ponsel.
Kata dia, saat pelaku mendorong sepeda motor keluar dari pintu dapur, korban terbangun dan mendengar suara bunyi \"klek\". Lalu korban keluar dari kamar dan melihat motor miliknya sedang digiring oleh pelaku. Kemudian korban menarik jaket yang dikenakan pelaku hingga terjatuh bersama sepeda motor tersebut. Dua pelaku lainnya langsung melarikan diri.
\"Pelaku setelah diamuk masa hingga kritis dan langsung dibawa ke rumah sakit Sarolangun. Sempat dirawat dan meninggal dunia,\" tambah kapolsek.
Sayangnya hingga berita ini diturunkan belum diketahui indentitas pelaku. Sementara dua rekanya juga masih dalam pengejaran petugas. \"Identitasnya belum diketahui dan masih kita cari,\" sebutnya.
Sementara itu, anggota Satuan Reskrim Polresta Jambi, berhasil meringkus seorang gembogn pencurian kendaraan bermotor yang sudah berkasi di 20 Tempat Kejadian Perkara (TKP) berbeda di wilayah Kota Jambi.
Tersangka adalah Riko Ceper (30) warga Sungai Sawang, Kecamatan Mayang, Kelurahan Kotabaru, Kota Jambi. Kepada wartawan Dia mengaku, dalam tiga bulan terakhir sudah membawa kabur 19 unit motor. “Motor hasil curian itu Saya jual ke Bayung Lincir. Rata-rata Rp1,5 juta per unit,” ujar Riko kepada wartawan di Mapolresta Jambi, kemarin (16/12).
Lebih lanjut resedivis kasus Curanmor yang sudah lima kali keluar masuk penjara ini menerangkan, terakhir dirinya beraksi di Simpang Karya, Kota Jambi. Modus yang dilakukan dengan mengajak korban yang merupakan temannya untuk bertemu dengan alasan minta ditemani menagih hutang dengan seseorang.
Selanjutnya, kata Dia, dalam perjalanan korban ditinggal dan motornya dibawa kabur dan dijual ke Bayung Lincir. \"Saya sudah lima kali masuk penjara, Tahun 2001, 2004, 2009, 2011, 2013, terakhir hari saat ini tahun 2015,\" tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: