Jadi Korban Penipuan, Lima Honorer di Kerinci Lapor Polisi

JAMBIUPDATE.CO, KERINCI – Lima honorer di Kabupaten Kerinci, Senin (18/1) sekitar pukul 09.30 melaporkan kasus penipuan ke Polres Kerinci. Mereka mengaku ditipu oleh seseroang bernama Mulyadi.

Pismawati (38) salah seorang pelapor mengungkapkan, dirinya datang ke Polres Kerinci bersama empat orang tenaga honorer lainnya yang merupakan korban penipuan. Pismawati yang mengajar di PAUD ini dijanjikan akan diangkat menjadi tenaga kontrak pada April 2015 lalu dengan syarat harus membayar uang sebesar Rp 5 juta kepada oknum yang bernama Mulyadi.

\"Uang Rp 5 juta sudah Saya berikan dengan bukti kwitansi bermaterai, ada tandatangan Mulyadi juga. Tapi sampai April belum juga ada kepastian. Dia malah bertele-tele,\" ujarnya.

Dia menyebutkan, dalam materai tersebut dituliskan uang yang dibayarkan sebagai jaminan tes honor kontrak. Jika dikemudian hari tidak honor kontrak, maka uang dikembalikan.

Selain Pismawati, korban lain yang melapor adalah Mika Afriyanti, Roni, Kasmawati, dan Juni. Masing-masing korban membayar dengan nominal yang berbeda, mulai Rp 5 juta sampai Rp 7 juta.

Kapolres Kerinci melalui Kasat Reskrim, AKP Abriansyah, mengakui adanya sejumlah honorer yang datang melapor ke Polres. Namun laporan tersebut belum diterimanya, karena masih di bagian lain.

\"Saya belum terima laporan resmi mereka, mungkin dibawa ke bagian lain dulu. Nanti kita lihat, kalau memang ada akan diproses,\" katanya.

 (dik)

Sumber: