Reses Pertama 2016, SAH Khawatirkan Wabah DBD

JAMBI-Reses masa sidang 1 (pertama) tahun 2015 - 2016 anggota DPR RI kembali dilaksanakan oleh Sutan Adil Hendra (SAH) pada 29 hingga 31 Januari 2016 kemarin. Ia melakukan reses di beberapa lokasi kota Jambi. \"Reses kali karena waktunya cuma tiga hari, saya lebih fokus untuk mengunjungi masyarakat yang ada di kota Jambi, dari pertemuan dengan masyarakat itulah saya tahu apa yang menjadi masalah masyarakat,\" ungkap SAH.

Menurut SAH beberapa permasalahan krusial yang kini dihadapi masyarakat kota adalah mewabahnya penyakit demam berdarah (DBD) karena musim penghujan.\"Bayangkan hampir 980 orang warga kota harus di rawat di rumah sakit, belum lagi ribuan yang harus berobat jalan, fasililas rumah sakit yang ada di kota hampir kewalahan menangani pasien yang menderita penyakit DBD ini,\"ujarnya.

Selama tiga hari melakukan dialog dengan masyarakat Ketua DPD Gerindra Jambi ini, menemukan keluhan hampir di semua kecamatan masyarakat mengeluhkan wabah penyakit ini, sehingga SAH berkeinginan menyampaikan permasalahan ini ke departemen kesehatan di Jakarta.\"Walaupun belum terkategori kejadian luar biasa pemerintah harus lebih serius menangani ini,\"tegasnya.\"Minimal ada beberapa puskesmas rawat inap ingin kita fasilitas rawat inapnya, sehingga jika ada kejadian seperti ini masyarakat lebih terlayani,\"imbuh SAH.

Di samping persoalan kesehatan di atas, dalam reses kali SAH juga menemukan berbagai persoalan yang di alami warga Jambi, seperti kenaikan harga kebutuhan pokok, masalah drainase perkotaan dan masalah biaya pendidikan.\"Semua masalah ini saya rangkum dalam satu laporan untuk menjadi pembahasan di komisi terkait, sehingga apa yang di rasakan orang Jambi bisa diketahui pemerintah pusat,\"tandasnya.

(dez/adv)    

 

Sumber: