Menjambret untuk Beli Sabu dan Poker

Anak Dibawah Umur 19 Kali Menjambret

 JAMBI- Dua orang anak di bawah umur diciduk Polsek Pasar, karena melakukan aksi penjambretan. Tak tanggung-tanggung, keduanya sudah menjalankan aksinya sebanyak 19 kali di TKP berbeda.

                Keduanya ditangkap bersama penadahnya, Sarini (34). Dua tersangka adalah FAR (13) Bin Sunardi, warga Simpang Pulai, RT 26, lorong Remaja, Kelurahan Solok Sipin, Kecamatan Telanaipura dan rekannya DI (16) Bin Zainul, warga Simpang Pulai, RT 27, Kelurahan Solok Sipin, Telanaipura.

Kepada Wartawan, FAR (13) mengaku, jika dirinya terpaksa melakukan aksi itu karena ingin memakai narkoba jenis sabu dan untuk bermain judi poker di warnet. Dia mengakui telah menjambret di 19 TKP berbeda.

\"Terpaksa bang, karena ingin beli sabu dengan main poker. Ngambilnya sudah 19 kali di kawasan Jambi ini lah bang, korbannya itu tergantunglah bang, kebanyakan cewek,” ujar anak yang putus sekolah tersebut, dengan tertunduk malu, di Mapolsek Pasar, Selasa (2/2).

Awal pertama melakukan aksi, katanya, berpura-pura meminjam ponsel korbannya untuk bertukaran nomor. Namun, ketika ponsel sudah di tangan, keduanya kabur.

Hasilnya, dijual kepada penadahnya, Sarini. \"Kami jualnya dengan ayuk, namanya Sarini, kami jual handphone curian tu sebesar Rp 200 ribu dan Rp 300 ribu dengan dio,\" akunya.

Sarini mengaku tak mengetahui jika ponsel yang dijual kepadanya hasil curian. \"Saya dak tau bang kalau itu barang curian yang dijual anak tu. Handphone yang dibeli itu, saya jual lagi dengan orang-orang lagi bang,\" jelasnya.

Sementara itu Kapolsek Pasar, Kompol Ridwan Hutagaol saat dikonfirmasi membenarkan jika tersangka penjambretan merupakan anak dibawah umur. \"Iya kedua tersangka merupakan anak dibawah umur, satu berumur 13 tahun, dan satu lagi berumur 17 tahun, dan seorang penadahnya seorang ibu-ibu,\" ujarnya.

Dilanjutkannya, modus yang untuk dilakukan oleh kedua tersangka dengan cara ikut berkumpul dan meminjam handphone korbannya dan langsung melarikan diri dengan hasil curiannya. \"Mereka itu, pura-pura minjam handphone, lalu korban lengah, pelaku langsung membawa kabur handphone korban,\" ungkapnya.

(cok/mg2/mg8)

Sumber: