Kesulitan Ekonomi, Lalu Merampok dan Menyandera

Kesulitan Ekonomi, Lalu Merampok dan Menyandera

 Didor Polisi, Perampok Keok

 

MERANGIN  – Drama perampokan mobil jenis APV milik Bendahara Setda Kabupaten Merangin Mediana di Talang Kawo, pertigaan jalan Sungai Kapas Kecamatan Bangko berakhir dengan timah panas. Langkah ketiga perampok, EK, HM dan LU berakhir di sel, setelah salah seorang temannya berhasil didor aparat Polres Sarolangun saat pengejaran di Pauh.

Ketiga perampok tersebut terbilang piawai melarikan diri. Setelah aksinya merampas mobil milik Mediana yang dikemudikan warga Dusun Bangko, Hengky,  dua perampok  tancap gas ke arah Sarolangun. Sedangkan satunya kembali ke rumahnya. Naasnya, saat melintas Dusun Sungai Baung Sarolangun, mobil yang dilarikan dua perampok tersebut menabrak sedan yang sedang parkir di pinggir jalan. Akibatnya, mobil rampok itu terbalik. Saat salah seorang warga akan menolong mereka, malah warga itu disandera dengan menembak senjata api dan menodong celurit sambil minta diantar ke Pauh dengan Carry Pick Up. Tak cukup sampai disitu, ketika di Pauh, perampok ini malah merampas motor salah satu warga, lalu melarikan diri. Untung aparat kepolisian sigap, lalu melakukan pengejaran dengan memberikan tembakan peringatan. Karena ingin lolos, sang perampok malah melawan. Akhirnya, tak ada pilihan lain, kecuali melumpuhkan mereka dengan timah panas. Salah satu dari perampok itu terkena tembakan pihak kepolisian.

Salah seorang pelaku HK,  saat di rutan sel Mapolres Merangin mengaku tindakan kriminal yang mereka lakukan karena terdesak oleh himpitan ekonomi keluarga.
\" Kami buat hal ini, karena desakan lantaran susahnya ekonomi saat ini. Dan ini kami lakukan hanya sekali ini,\" tukasnya

Kapolres Merangin AKPB Munggaran Kartayuga membenarkan kejadian itu. \"Ya, pada malam tadi, berkat kerjasama baik Polres, dan masyarakat, kami berhasil mengamankan sekawanan rampok yang kerap mengelar aksinya di Merangin ini,\" ungkapnya.

Sementara, Kapolres Sarolangun, AKBP Budiman BP, mengatakan penangkapan berkat koordinasi dengan jajaran Polres Merangin.

‘’Anggota kita (Reskrim Sarolangun, red) berhasil menghentikan pelarian dari kedua tersangka perampok ini. Mereka terpaksa kita lumpuhkan dengan timah panas,” katanya. Disebutkannya, dari interogasi anggota, diketahui dua orang pelaku perampok bernama, Lul Akbar, dan Hermansya, yang merupakan warga Kecamatan Karang Jayo Rupit Kabupaten Muratara Provinsi Sumsel. Sementara satu perampok lagi ditangkap dirumahnya hasil pengembangan dari pemeriksaan dua perampok yang ditangkap.

 (dez/amn)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: