PBB Ruko dan Perumahan Didata Ulang
PAALMERAH-Pada tahun 2016 ini, pendapatan asli daerah (PAD) sektor pajak bumi dan bangunan (PBB) Kelurahan Eka Jaya mengalami peningkatan targetnya dari tahun 2015 lalu. Hal ini diakui Mustawin, Lurah Eka Jaya pada Senin (15/2) kemarin.
Dikatakannya, target PBB mengalami peningkatan hingga 25 juta. Dari target awal yang hanya Rp 380 juta naik menjadi Rp 407 juta. Selain itu, objek PBB juga mengalami pertambahan hingga lebih dari 400 objek PBB.
“Hal ini dikarenakan masih banyak yang potensial, maka target PBB mengalami peningkatan,” ujar Mustawin saat ditemui kemarin.
Nilai PBB yang ditambah disesuaikan dengan kondisi saat ini. Terlebih lagi, Kelurahan Eka Jaya terus mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Jumlah rumah milik penduduk semakin banyak.
Begitu pula dengan pertumbuhan perumahan yang terus bertambah setiap tahunnya. Pusat pertokoan atau ruko-ruko juga terus mengalami peningkatan. “Setelah dikaji, ternyata banyak objek pajak yang belum terdata atau masih menggunakan SPPT PBB lama,” aku Mustawin.
Pendataan ulang objek PBB di tahun 2015 lalu dirpioritaskan pada perumahan. Saat ini jumlah perumahan yang ada di Kelurahan Eka Jaya mencapai 17 perumahan yang SPPT PBB masih milik perumahan atau belum dipecah. Pemecahanan PBB tersebut akan dilakukan secara bertahap dan dilanjutkan kembali di tahun 2016 ini.
Selain itu, PBB ruko juka akan dikaji dan didata ulang. Selama ini banyak ditemukan ruko yang masih menggunakan SPPT PBB lama berupa tanah kosong, padahal tanah itu sudah diisi dengan bangunan ruko yang berjejer. “Objek PBB potensial lainnya yakni tanah perkebunan milik warga,” ungkapnya.
Untuk lebih memaksimalkan pendapatan PBB, pihaknya melakukan pemecahan RT. Dari 46 RT dipecah lagi menjadi beberapa RT baru, sehingga bertambah 17 RT di Kelurahan Eka Jaya. Dengan adanya pemecahan RT diharapkan jangkauan Ketua RT dalam melayani masyarakat lebih maksimal serta ikut berperan aktif dalam upaya pendataan ulang objek PBB.
“Ketua RT yang baru kita harapkan dapat menjalankan program pemerintah dengan baik. Terutama dalam upaya peningkatan pendapatan PBB agar pencapaian target PBB tahun 2016 ini lebih maksimal,” pungkasnya.
(azz)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: