PDIP Berikan Deadline, Soal Wakil dan Koalisi Abdullah Sani

JAMBI- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sudah hampir bisa dipastikan mengusung kader internal di Pemilihan Walikota (Pilwako) Jambi 2018. Dia adalah Abdullah Sani yang kini menjabat sebagai Wakil Walikota Jambi.

Walau mendapat kepercayaan PDI Perjuangan, perjalanan Abdullah Sani sebagai bakal calon Walikota belum mulus. Enam kursi yang dimiliki partai besutan Megawati Soerkano Putri memaksanya harus menjajaki koalisi.

Bahkan PDI Perjuangan memberikan batas waktu hingga September untuk penjajakan koalisi. Karena pada akhir Setember, DPP PDI Perjuangan sudah mengeluarkan rekomendasi dukungan.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Jambi, A Fauzi mengatakan, jika penjajakan tidak hanya dilakukan partai.  Tapi calon juga memiliki tugas yang sama untuk memastikan koalisi dukungan.

“Karena kita hanya ada 6 kursi, jadi tugas calon juga  mencari sisa koalisi dengan dukungan. Akhir Agustus hingga September sudah harus jelas,” ujarnya, Jum’at (4/8) kemarin.

Tidak hanya saol koalisi, tapi pendamping juga sudah harus final pada hingga Septermber mendatang. “DPP minta seperti itu, sudah harus ada kepastian,” katanya.

Fauzi menyebutkan, jika penjajakan koaslisi dan pendamping memang sengaja diminta cepat oleh DPP. Karena calon yang diusung memiliki ruang untuk melakukan sosialisasi.

“Kali ini berbeda, kalau sebelumnya di akhir-akhir, sekarang lebih cepat. Sehingga calon bisa sosialisasi,” jelasnnya.

          Untuk itu, pada Rekerda yang dilaksanakan DPD Minggu (6/8) nanti gambaran itu sudah harus ada. Karena ada tim yang akan turun dari DPP memantau kesiapan Pilkada.

          “Nanti minggu DPD menggelar Rakerda, pengurus DPP hadir. Salah satu agenda porsoalan Pilkada,” ungkapnya.

          Sementara itu,  sejumlah partai juga mulai merampungkan penjaringan calon kepala daerah. Bahkan sudah ada yang menargetkan Oktober dukungan sudah dideklarasikan. 

PPP misalnya, sudah menutup penjaringan Cakada di tingkat DPC dan akan mengirim berkas ke DPW untuk kemudian dikirim ke DPP. \"Saat ini berkas masih di DPC. Nanti akan diserahkan ke DPW dan selanjutnya DPW yang menyerahkan ke DPP,\" ujar Evi Suherman, Ketua DPW PPP Provinsi Jambi.

Evi mengatakan, PPP akan menggandeng lembaga survei yang kredibel dalam mensurvei kandidat.  \"Hanya dua daerah saja, Merangin dan Kerinci. Kalau untuk kota Jambi kita dukung Fasha. Hanya Fasha yang mendaftar. Oktober kita deklarasikan dukungan,\" sebutnya.

PKS juga hampir merampungkan penjaringan. Saat ini berkas tengah dibahas di  DPW untuk selanjutnya dikirim ke DPP.

Sumber: