>

JII Direvitalisasi , Sejak Berdiri Tak Pernah Untung

JII Direvitalisasi , Sejak Berdiri Tak Pernah Untung

JAMBI - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemprov Jambi PT Jambi Indoguna Internasional (JII) yang bergerak di beberapa bidang, bakal segera direvitalisasi oleh Pemprov Jambi.

Pasalnya, sejak didirkan pada tahun 2001 lalu, perusahaan ini tidak pernah untung alias tidak memperlihatkan progress yang baik.

Kepala Biro Perekonomian dan SDA Setda Provinsi Jambi Muktamar Hamdi, mengatakan,  revitalisasi itu dilakukan sesuai dengan arahan Gubernur Jambi tertanggal 29 September.

‘’Pemerintah Provinsi Pemprov Jambi akan melakukan revitaisasi  pada tubuh PT JII,’’ tegasnya.

Revitalisasi yang akan dilakukan ini, katanya,  bermaksud agar PT JII dapat mendorong dan menggerakkan perekonomian melalui usahanya sebagai BUMD.

‘‘Ada tiga hal yang akan dilakukan dalam pembenahan di tubuh PT JII ini,’‘ katanya.

Dijelaskanya, 3 hal yang akan dilakukan adalah, human capacity bulding  yang meliputi peningkatan SDM dalam berbagai bidang. Kemudian melakukan midset pengelolaan perusahaan dengan mengedepanan prinsip ekonomi.

‘’Kemudian melaksanakan tata kelola yang baik (good corporate goverment) dengan menerapkan 4 pilar usaha,  yaitu accountabillity, responsibillity, independency dan pilar fairneesy. Semua ini dilakukan untuk meningkatkan kinerja JII,’’ jelasnya.

Lalu kedua  pada segi bisnis yang diakukan oleh PT JII. Pemerintah akan melakukan peninjauan kembali terhadap penyusunan rencana bisnis PT JII, kemudian kembali melakukan renegosiasi kegiatan bisnis dengan PT Bumi Sarana Energi yang macet.

Selain itu, mempertimbangkan kembali sasaran pasar PT JII, selanjutnya akan melakukan analisasi cermat pemilihan sektor bisnis pada bidang pertanian, perkebunan, perikanan, peternakan, pertambangan dan eneergi sebagi target kedepan.

‘‘Pengelolaan city gas juga akan dilakukan pengkajian kembali,’‘ katanya.

Terakhir pada segi management. Pemerintah akan melakukan efisiensi pada segala lini dengan mengurangi biaya yang tidak terkait dengan kebutuhan perusahaan, seperti biaya rapat, pemeliharaan, komunikasi. Selain itu rasionalisasi pegawai juga akan dilakukan, untuk mengurangi beban biaya.

‘‘Perbaikan tata kelola keuangan juga akan kita lakukan ,’‘ sebutnya.

Setelah itu, sebutnya, ke depan koordinasi PT JII dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait akan terus diitingkatkan untuk mengejar pendapatan daerah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: