>

2018, Anggaran Patiwisata Kerinci Menurun

2018, Anggaran Patiwisata Kerinci Menurun

KERINCI - Sangat disayangkan, Kabupaten Kerinci yang telah ditetapkan menjadi branding wisata Provinsi Jambi. Namun anggaran untuk Dinas Parbudpora Kerinci, pada Tahun 2018 mendatang malah berkurang, dibandingkan Thaun 2017 lalu.

‘’Seharusnya Tahun 2018 mendatang, anggaran harus ditambah agar memperbaiki sejumlah tempat wisata di Kabupaten Kerinci yang telah rusak. Bukan hanya itu saja, akan tetapi anggaran untuk mempromosikan wisata Kabupaten Kerinci juga perlu dilakukan penambahan,’’ sebut Kepala Disparbudpora Kerinci,  Ardinal.

Disebutkannya, untuk pengembangan dan perbaikan infrastrutur objek wisata tersebut dilepas dari anggaran. Tapi alokasi anggaran tahun depan untuk Disparbudpora menurun sekitar Rp 500 juta dibandingkan dengan tahun 2017 ini. \"Anggaran masuk Rp 9 M itu untuk semuanya, kalau 2017 sekitar Rp 9,5 M, anggaran itu untuk Seluruh kegiatan, termasuk pengembagan wisata,\" jelasnya. 

Dijelaskannya, berkurangnya anggaran disebabkan,  karena anggaran seluruh OPD terjadi devisit pada APBD Kerinci 2018 mendatang. \"Seluruhnya berkurang,  karena kita terjadi devisit anggaran,\"sebutnya

Untuk tahun 2017 ini, akunya, anggaran untuk pengembangan wisata sekitar Rp 3,5 Milyar. Dimana lokasi pengembangan seperti Air Terjun Telun Berasap,  Aroma Pecco, Danau Kerinci. \"Kalau Air panas semurup tinggal di finalisasi oleh kantor PUPR, nantinya dikembangkan dengan bentuk srsuai desain, sehingga menjadi objek tervaforit di Kerinci,\" ujarnya. 

Sedangkan untuk target PAD Diparbudpora dari seluruh wisata Kerinci, Ardinal menyebutkan,  hingga awal Desember 2017 sekitar 80 persen atau Rp 670 Juta. \"Tahun depan PAD kita naik lagi yaitu Rp 680 juta, karena sumber PAD yang terbesar dari objek wisata,\" tandasnya.

Terpisab Bupati Kerinci,  H. Adirozal,  membenarkan bahwa APBD Kerinci tahun 2018 mendatang berkurang.  Namun,  menurutnya berkurang tersebut,  hal biasa terjadi di awal tahun. \"Memang di awal tahun itu selalu bekurang jika dibandingkan APBDP, tapi anggaran itu akan naik lagi di APBDP tahun 2018 mendatang,\" jelasnya. 

Selain itu,  pada anggaran APBD 2018 juga difokuskan untuk pelaksanaam Pilkada Kerinci, dana pilkada disiapkan agar pelaksanaan pilkada berjalan dengan lancar nantinya. Atas kondisi tersebut, pihaknya mengurangi anggaran untuk program fisik dan sebagainya untuk Kabupaten Kerinci. \"Kita prioritaskan pelaksanaan Pilkada, harapan kita pilkada berjalan dengan aman dan lancar, disamping itu kita juga tetap menganggarkan kegiatan lain seperti Infrastruktur tahun depan,\" pungkasnya.

(adi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: