>

Mahasiswa dan 2 Pengendara Tewas, Kecelakaan Maut di Kerinci dan Bungo

Mahasiswa dan 2 Pengendara Tewas, Kecelakaan Maut di Kerinci dan Bungo

MUARABUNGO – Lagi-lagi kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di wilayah Provinsi Jambi. Setelah di Kabupaten Tebo, kecelakaan maut terjadi di Kabupaten Bungo dan Kerinci. Dari dua lokasi, ini tiga korban meregang nyawa.

Di Kabupaten Bungo, kecelakaan maut terjadi di Dusun Simpang Babeko, Kecamatan Bathin II Babeko, kemarin (8/1) sekitar pukul 13.00 WIB. Kecelakaan ini terjadi antara mobil Toyota Avanza dengan sepeda motor Yamaha Vi-Xion.

Kanit Laka Polres Bungo, Bripka Ady saat dikonfirmasi membenarkan kejadian ini. Kata Dia, dua orang tewas dalam kecelakaan ini.

“Kita sudah turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP,” ujar Bripka Ady, kepada wartawan.

Menurutnya, kecelakaan ini bermula saat sepeda motor Vixion BH 4054 NK yang dikemudikan oleh Asmadi (27) warga Dusun Sungai Arang, Kecamatan Bungo Dani, melaju dari arah Bungo menuju arah Tebo dengan kecepatan tinggi. 

Dari arah yang berlawanan, datang mobil Toyota Avanza BH 1541 WY yang dikemudikan oleh Sri Mulato melewati jalur lawan.

Kecelakaan akhirnya tidak bisa terelakan, Asmadi yang berboncengan dengan Muhamad Arifin Farhan (7) langsung terpental.

\"Mobil Avanza keluar jalur sehingga menabrak sepeda motor. Asmadi tewas seketika di lokasi kejadian dengan kondisi mengenaskan,” jelasnya.

Sementara, korba Muhamad Arifin Farhan tewas setelah sempat dilarikan ke rumah sakit umum.

Akibat kecelakaan ini, lanjut Adhi, kerugian diperkirakan mencapai Rp20 juta. Pasalnya, kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan mengalami rusak parah.

Kecelakaan di Kabupaten Kerinci terjadi Minggu (7/1) sekitar pukul 11.30 WIB. Dimana, korban bernama Bram Firnando, warga Desa Pasar Minggu, Kecamatan Kayu Aro, Kabupaten Kerinci, tewas usai menabrak mobil dump truck yang sedang parkir di pinggir jalan.

Informasi yang diperoleh, korban merupakan salah satu mahasiswa di Kerinci. Saat kejadian, Dia mengendarai sepeda motor Mio BA 3910 LW. Dia menabrak dump truck yang terparkir di jalan depan lapangan sepakbola PTPN VI Kayu Aro.

Saat itu, kondisi jalan sedang sepi. Warga tidak tahu jika korban telah menabrak truk. Korban ditemukan terkapar ketika salah seorang pengendara roda empat melintas lokasi kejadian.

“Iya, Ponakan kami yang bernama Bram Firnando kecelakaan di lapangan PTP telah meninggal dunia. Bram namanya anak dari Pak Sarno Guru SD 47 /III Bedeng VIII Desa Pasar Minggu.  Mudahan-mudahan ponakan kami diterima oleh ALLAH SWT dan keluarga yang ditinggalkan tabah, sabar dan iklas,” ujar kades Batu Hampar Sugiman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: