Bulog Kuala Tungkal Punya 600 Kg Daging Sapi Beku
KUALA TUNGKAL - Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Subdivre Kuala Tungkal memastikan stok daging sapi beku masih memadai, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kabupaten Tanjabbar diawal tahun 2018 ini. ‘’Ada 600 kilogram (Kg) stok daging beku di gudang Bulog,\" kata Kepala Perum Bulog Subdivre Kuala Tungkal, Tomi Wijaya.
Tomi menjelaskan, perkilogram daging beku asal Jakarta itu dijual dengan harga Rp 80 ribu, jauh lebih murah dibanding harga daging segar di pasar tradisional Kuala Tungkal yang harganya mencapai Rp 140 ribu per kilogram.
Menurut Tomi, animo masyarakat di Tanjabbar, khususnya di Kota Kuala Tungkal dalam mengkonsumsi daging beku saat sekarang ini mulai mengalami peningkatan. Terlebih disaat konsumen tersebut menggelar pesta, mulai dari pesta pernikahan, sunatan hingga berbagi pesta lainnya.
Ia menerangkan, operasi pasar daging beku yang dilakukan Bulog juga sangat diminati, dan sejauh ini cukup berhasil untuk memenuhi kebutuhan konsumsi daging masyarakat di Kabupaten pesisir tersebut.
\"500 kg bisa habis seminggu jika banyak masyarakat menggelar pesta. Nah jika gak ada pesta bisa 2 minggu baru habis. Tapi rata-rata untuk saat ini mereka (konsumen) dalam setiap minggunya pasti ada yang menggelar pesta,\" jelas Tomi.
Tomi menambahkan, dengan adanya daging beku murah di Bulog ini, diharapkan kedepan masyarakat di Kabupaten Tanjabbar dapat benar-benar terbantu dalam memenuhi kebutuhan konsumsi daging setiap harinya. \"Bulog menjual daging sapi beku 80 kg perkilo. Bagi masyarakat yang ingin membeli bisa langsung ke kantor perum Bulog Subdivre Kuala Tungkal,\" tandasnya.
(sun)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: