Warga Batanghari Berharap Internet Sampai Ke Desa

BATANGHARI - Perkembangan tekhnologi memang sangat dibutuhkan. Namun hal ini harus dibarengi dengan ketersedian sarana dan prasarana yang mencakupi. 

Dalam hal ini tersedianya jaringan layanan internet tentu menjadi harapan untuk beberapa kalangan, terutama bagi desa-desa yang jauh dari pusat kota agar dapat mengakses atau mengupdate segala informasi yang ada. Tidak hanya itu, pusat taman internet dirasa juga perlu disediakan oleh pihak-pihak terkait di lingkungan pemerintah. Ini bertujuan juga untuk mempermudah anak-anak di desa- desa untuk dapat mengakses ilmu pelajaran disekolah.

“ Iya kami juga sangat berharap ada taman internet didekat desa kami, karena bisa juga membantu untuk mencari pelajaran disekolah,\"ungkap Aulia salah seorang pelajar.

Sementara itu terpisah, Kepala Dinas Kominfo Batanghari, Sehan Sofyan, ketika dikonfirmasi di ruang kerjanya sangat mengapresiasi ide tersebut. Kendati demikian dirinya mengatakan akan melakukannya secara bertahap.

“Memang betul tupoksinya ada di Pihak Kita. Namun mengenai hal tersebut, baik taman internet ataupun internet masuk desa itu akan kita lakukan secara bertahap,” terang Sehan. 

Hal ini dilakukan karena saat ini pihak Diskominfo masih berfokus dengan pemerintahan. Tak hanya itu, ini juga terbatas anggaran yang cukup besar.

“Namun kita saat ini baru sebatas antar instansi dengan pemerintahan. Lalu tingkat kecamatan untuk akses layanan internet,” sebutnya.

“Kita terbentur anggaran juga, sebab ini butuh biaya besar. Untuk dilingkungan pemerintah dan kecamatan saja itu hitungannya sekitar Rp 1 Milyar lebih untuk bayar bandwidt. Itu juga masih kurang,” pungkasnya. 

Sementara untuk akses maupun penyediaan sarana prasarana layanan internet agar dapat masuk ke desa-desa jika dihiutng akan memakan anggaran senilai belasan Milyar. Namun untuk Bandwitch akan dibayarkan atau dibebankan kepada setiap desa melalui dana yang ada.

(rza)

 

Sumber: