>

Aniaya dan Peras Dua Pelajar Kota Jambi, Pelaku Ngaku Intel

Aniaya dan Peras Dua Pelajar Kota Jambi, Pelaku Ngaku Intel

JAMBI - Aksi pemerasan yang disertai dengan penganiayaan terjadi Kota Jambi. Kali ini, dua pelajar yang menjadi korban. Dalam aksinya, pelaku mengaku Intel dari kepolisian.

Peristiwa ini terjadi pada Sabtu (24/3) sekitar pukul 02.30 WIB sebuah lapangan kosong di Kelurahan Selamat, Kecamatan Danau Sipin, Kota Jambi tepatnya di dekat Kampus Baitturahim.

Humas Polresta Jambi, Brigpol Alamsyah Amir, membenarkan hal ini. Kata Dia, satu pelaku berhasil diringkus sesuai dengan nomor laporan LP/B/180/III/2018/SPKT A.

\"Pelaku saat ini diamankan di Polsek Telanaipura. Sekarang masih pemeriksaan,\" ujar Brigpol Alamsyah Amir, kepada harian ini, kemarin (25/3).

Kedua korban yakni Ivan Dwi Saputra (16) dan Rivan Syah Putra (16). Satu pelaku yang diringkus yakni Ady Resyandi (40) warga Jelutung. Sementara satu lainnya atas nama Aswan berhasil melarikan diri.

Alam menjelaskan, kejadian bermula saat dua korban makan nasi uduk di daerah TAC. Kemudian datang dua pelaku menghampiri kedua korban dan meminta diantarkan.

\"Korban mengantarkan pelaku,\" jelas Alam.

Setibanya di lapangan kosong dekat kampus Baiturrahim, teman pelaku muncul dan mengancam korban. Ketika itu, Dia mengambil uang dari dompet korban. Tidak hanya itu, kunci motor korban juga dirampas.

Karena menolak, korban ditampar pelaku sembari mengaku dari Intel Polisi. Korban melawan dan mengambil barang miliknya kembali. Korban kabur dan mnjemput temannya di tempat nasi uduk.

Kemudian saat korban bersama dengan temannya mengisi bensin, bertemu lagi dengan dua pelaku. Keduanya langsung berteriak \"rampok\". Dengan teriakan itu, warga sekitar langsung mengejar.

\"Pelaku bernama Ady berhasil diringkus. Satu lainnya berhasil lolos,\" beber Alam.

Berikutnya, pelaku diserahkan ke Mapolsek Telanaipura untuk proses selanjutnya.

(pds)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: